Prarancangan Pabrik Etilen Glikol Dari Etilen Oksida Dan Air Dengan Proses Hidrasi Non Katalitik Kapasitas 100.000 Ton/Tahun

Pabrik etilen glikol dengan bahan baku etilen oksida dan air direncanakan didirikan dikawasan industri Cilegon, Banten pada tahun 2015 dengan kapasitas 100.000 ton pertahun dengan luas tanah 61.000 m2. Proses yang digunakan untuk pembuatan etilen glikol adalah proses hidrasi non katalitik yang dilak...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: AISYAH , ANING TRI (Author)
Format: Book
Published: 2012.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Pabrik etilen glikol dengan bahan baku etilen oksida dan air direncanakan didirikan dikawasan industri Cilegon, Banten pada tahun 2015 dengan kapasitas 100.000 ton pertahun dengan luas tanah 61.000 m2. Proses yang digunakan untuk pembuatan etilen glikol adalah proses hidrasi non katalitik yang dilakukan dalam reaktor Plug flow adiabatic non isothermal. Reaksi berlangsung pada fase gas-gas irreversible dan eksotermis. Pada suhu 190-200 oC dan tekanan 14 atm. Kebutuhan C2H4O untuk pabrik ini sebanyak 11.043,703 kg/jam dan kebutuhan H2O sebanyak 4.080,357 kg/jam. Produk berupa etilen glikol 12.623,269 kg/jam, dietilen glikol 2.127,859 kg/jam dan trietilen glikol sebanyak 372,931 kg/jam. Utilitas pendukung proses meliputi penyediaan air sebesar 15.166,751 kg/jam yang diperoleh dari sungai Cidanau, penyediaan steam sebesar 9.531,536 kg/jam yang diperoleh dari boiler dengan bahan bakar fuel oil sebesar 1.273,396 L/jam dan kebutuhan listrik diperoleh dari PLN dan satu buah generator sebesar 1000 kWh, bahan bakar sebanyak 0,246 m3/jam dan udara tekan sebanyak 150 m3/jam. Pabrik direncanakan beroperasi selama 330 hari pertahun dengan jumlah karyawan 173 orang dan modal tetap Rp 381.215.308.413,10 modal kerja Rp 903.485.175.214,36. Dari analisis ekonomi pabrik ini menunjukkan keuntungan sebelum pajak Rp 191.179.972.044,36 pertahun setelah dipotong pajak keuntungan mencapai Rp 95.589.986.022,18 pertahun. Percent Return on Invesment (ROI) sebelum pajak 50,15% dan setelah pajak 25,08%. Pay Out Time (POT) sebelum pajak 1,81 tahun dan setelah pajak 2,58 tahun. Break Even Point (BEP) sebesar 41,884% dan Shut Down Point (SDP) sebesar 33,474%. Discounted Cash Flow (DCF) terhitung sebesar 49,840%. Berdasarkan pertimbangan bahwa ROI, POT, BEP, SDP, dan DCF untuk pabrik beresiko tinggi perhitungannya memenuhi standar maka pabrik ini menarik untuk didirikan.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/18181/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/18181/3/BAB_I_PENDAHULUAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/18181/4/BAB_II_DESKRIPSI_PROSES.pdf
https://eprints.ums.ac.id/18181/7/BAB_III_SPESIFIKASI_ALAT.pdf
https://eprints.ums.ac.id/18181/9/BAB_IV_UTILITAS.pdf
https://eprints.ums.ac.id/18181/11/BAB_V_MANAGEMEN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/18181/13/BAB_VI_EKONOMI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/18181/15/BAB_VII_KESIMPULAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/18181/16/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/18181/19/LAMPIRAN.pdf