Aktivitas Sitotoksik Fraksi Polar Ekstrak Etanol Biji Srikaya (Annona Squamosa L.) Terhadap Sel T47D
Kanker merupakan salah satu penyakit penyebab kematian terbesar. Biji Srikaya (Annona squamosa L.) diketahui mempunyai aktivitas sitotoksik terhadap sel T47D. Kandungan senyawa pada fraksi polar ekstrak etanol biji Srikaya (Annona squamosa L.) mempunyai efek menghambat proliferasi sel tumor. Tujuan...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2012.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
MARC
LEADER | 00000 am a22000003u 4500 | ||
---|---|---|---|
001 | repoums_18769 | ||
042 | |a dc | ||
100 | 1 | 0 | |a Pujayanthi, Yennie Rimbawan |e author |
245 | 0 | 0 | |a Aktivitas Sitotoksik Fraksi Polar Ekstrak Etanol Biji Srikaya (Annona Squamosa L.) Terhadap Sel T47D |
260 | |c 2012. | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/18769/1/cover.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/18769/2/BAB_I.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/18769/3/BAB_II.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/18769/4/BAB_III.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/18769/5/BAB_IV.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/18769/6/DAFTAR_PUSTAKA.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/18769/7/Lampiran.pdf | ||
520 | |a Kanker merupakan salah satu penyakit penyebab kematian terbesar. Biji Srikaya (Annona squamosa L.) diketahui mempunyai aktivitas sitotoksik terhadap sel T47D. Kandungan senyawa pada fraksi polar ekstrak etanol biji Srikaya (Annona squamosa L.) mempunyai efek menghambat proliferasi sel tumor. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas sitotoksik fraksi polar ekstrak etanol biji Srikaya (Annona squamosa L.) terhadap sel T47D dengan parameter nilai IC50. Biji Srikaya diekstraksi dengan etanol 96% secara maserasi. Fraksi polar ekstrak etanol biji srikaya diperoleh dengan cara fraksinasi menggunakan Kromatografi Cair Vakum (KCV). Uji sitotoksik pada penelitian ini menggunakan metode MTT. Seri konsentrasi ekstrak yang digunakan adalah 5, 10, 25, 50, 100, dan 150 μg/mL. Kromatografi Lapis Tipis menggunakan fase diam silika gel GF254 dan fase gerak kloroform:metanol (8:2) untuk identifikasi golongan senyawa dalam ekstrak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fraksi polar ekstrak etanol biji srikaya mempunyai aktivitas sitotoksik terhadap sel T47D dengan nilai IC50 sebesar 23,34 μg/mL. Golongan senyawa kimia yang terkandung dalam ekstrak tersebut adalah alkaloid, flavonoid, dan polifenol yang dideteksi dengan reagen semprot yaitu Dragendroff, sitroborat, serta FeCl3. | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
690 | |a R Medicine (General) | ||
655 | 7 | |a Thesis |2 local | |
655 | 7 | |a NonPeerReviewed |2 local | |
787 | 0 | |n https://eprints.ums.ac.id/18769/ | |
787 | 0 | |n K100080203 | |
856 | \ | \ | |u https://eprints.ums.ac.id/18769/ |z Connect to this object online |