Analisis Biaya Dan Efektivitas Terapi Asma Pasien Rawat Jalan Di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi

Asma merupakan penyakit kronis yang tidak dapat disembuhkan tetapi hanya menghilangkan gejala, sehingga pasien asma memerlukan biaya pengobatan yang besar dan harus mempertimbangkan efektivitas obat-obat yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran terapi serta besarnya biaya d...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: MUSLIM , MUH (Author)
Format: Book
Published: 2012-01.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_18807
042 |a dc 
100 1 0 |a MUSLIM , MUH  |e author 
245 0 0 |a Analisis Biaya Dan Efektivitas Terapi Asma Pasien Rawat Jalan Di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi 
260 |c 2012-01. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/18807/1/COVER-INTISARI.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/18807/3/BAB_1.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/18807/4/BAB_2.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/18807/8/BAB_3.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/18807/10/BAB_4.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/18807/11/DAFTAR_PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/18807/14/LAMPIRAN.pdf 
520 |a Asma merupakan penyakit kronis yang tidak dapat disembuhkan tetapi hanya menghilangkan gejala, sehingga pasien asma memerlukan biaya pengobatan yang besar dan harus mempertimbangkan efektivitas obat-obat yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran terapi serta besarnya biaya dan efektivitas terapi asma rawat jalan di RSUD Dr. Moewardi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian non eksperimental dengan rancangan deskriptif. Subyek penelitian adalah pasien asma rawat jalan minimal menerima satu bulan terapi, berusia ≥18 tahun dan menggunakan obat inhalasi. Pengambilan data dilakukan dengan cara concurrent dan retrospektif, dengan melakukan penyebaran kuesioner Asthma Quality of Life Questionnaire, wawancara pasien, dan menggunakan data rekam medik serta pengambilan perincian daftar harga obat. Analisis biaya yang dihitung biaya medik langsung meliputi biaya obat asma, biaya obat non asma, biaya periksa dan biaya pendaftaran serta dilakukan pengukuran kualitas hidup untuk mengetahui efektivitas obat asma. Hasil penelitian menunjukkan obat yang paling banyak digunakan adalah salbutamol sulfat inhalasi yaitu sebanyak 56,00%. Biaya medik langsung untuk pengobatan asma rawat jalan di RSUDDr. Moewardi tertinggi pada pola pengobatan fenoterol HBr inhalasi + fluticasone/salmeterol Inhalasi sebesar Rp 298.726,50 dengan efektivitas 80,91%, dan biaya medik langsung paling rendah pada pola pengobatan salbutamol sulfat inhalasi yaitu Rp 110.516,17 dengan efektivitas 73,55%. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a RS Pharmacy and materia medica 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/18807/ 
787 0 |n K100070181 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/18807/  |z Connect to this object online