Pengelolaan Supervisi Pembelajaran(Studi Situs TK Pertiwi 1 Tambaksari Blora)
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan karakteristik proses supervisi pembelajaran, karakteristik interaksi antara supervisor dengan guru dalam supervisi pembelajaran dan karakteristik penyampaian hasil evaluasi supervisi pembelajaran di TK Pertiwi 1 Tambaksari, Blora. Penelitian in...
Furkejuvvon:
Váldodahkki: | |
---|---|
Materiálatiipa: | Girji |
Almmustuhtton: |
2011.
|
Fáttát: | |
Liŋkkat: | Connect to this object online |
Fáddágilkorat: |
Lasit fáddágilkoriid
Eai fáddágilkorat, Lasit vuosttaš fáddágilkora!
|
Čoahkkáigeassu: | Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan karakteristik proses supervisi pembelajaran, karakteristik interaksi antara supervisor dengan guru dalam supervisi pembelajaran dan karakteristik penyampaian hasil evaluasi supervisi pembelajaran di TK Pertiwi 1 Tambaksari, Blora. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Desain penelitian ini adalah etnografi pendidikan Penelitian ini dilakukan di TK Pertiwi 1 Tambaksari, Blora. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan 1) wawancara mendalam, 2) observasi, 3) dokumentasi. Analisis data dilakukan melalui tiga tahap yang merupakan kesatuan proses, yaitu reduksi data, sajian data dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data dengan menggunakan trianggulasi sumber dan trianggulasi metode. Hasil dari penelitian adalah 1) kepala sekolah melakukan supervisi secara langsung dengan mengunjungi kelompok belajar, baik di dalam kelas maupun di luar kelas, menentukan batasan yang jelas dan tegas yang dilakukan oleh guru, membimbing guru dan memberikan kesempatan kepada guru untuk mengevaluasi kinerjanya 2) kepala sekolah melakukan supervisi secara individual maupun kelompok mengevaluasi aktivitas pembelajaran, dan terlibat dalam aktivitas pembelajaran, 3) kepala sekolah menganalisis hasil supervisi, menetapkan hasil supervisi dan standard perbaikan dan guru melaksanakan hasil supervisi dan memperbaiki pengelolaan pembelajaran. Saran dalam penelitian ini adalah 1) kepala sekolah agar mempunyai perencanaan yang matang dalam melakukan supervisi, melaksanakan supervisi individual dan kelompok secara seimbang, dan mengevaluasi hasil supervisi secara seimbang dan kritis, 2) guru agar mempunyai sikap yang positif dan kooperatif dalam kegiatan supervisi serta aktif sehingga dapat menjelaskan dan mengembangkan aktivitas pembelajaran, 3) pengawas sekolah agar aktif dalam memberikan bimbingan dan pengarahan kepada kepala sekolah maupun guru, 4) Dinas Pendidikan agar menyelenggarakan program pengembangan kompetensi guru secara periodik dan berkelanjutan, 5) peneliti lanjutan agar mengembangkan hasil penelitian secara bervariasi. |
---|---|
Fuomášahttimat: | https://eprints.ums.ac.id/19039/1/1_cover_lengkap.pdf https://eprints.ums.ac.id/19039/4/BAB_I.pdf https://eprints.ums.ac.id/19039/7/BAB_II.pdf https://eprints.ums.ac.id/19039/9/BAB_III.pdf https://eprints.ums.ac.id/19039/10/BAB_IV.pdf https://eprints.ums.ac.id/19039/13/BAB_V.pdf https://eprints.ums.ac.id/19039/15/BAB_VI.pdf https://eprints.ums.ac.id/19039/17/DAFTAR_PUSTAKA.pdf https://eprints.ums.ac.id/19039/25/LAMPIRAN.pdf |