Register Perdagangan Di Beteng Trade Center Solo : Sebuah Kajian Sosiolinguistik
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk pemakaian dan fungsi pengungkapan register perdagangan di Beteng Trade Center Solo. Metode penelitian yang digunakan adalah metode diskriptif kualitatif. Objek penelitian ini adalah pemakaian register perdagangan pada wacana promosi dan percakapa...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2012.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk pemakaian dan fungsi pengungkapan register perdagangan di Beteng Trade Center Solo. Metode penelitian yang digunakan adalah metode diskriptif kualitatif. Objek penelitian ini adalah pemakaian register perdagangan pada wacana promosi dan percakapan tawar-menawar di Beteng Trade Center Solo. Sumber data penelitian ini adalah penggunaan bahasa kelompok pedagang dan pembeli di Beteng Trade Center Solo. Penelitian ini menggunakan data lisan berupa percakapan tawar-menawar dan data tertulis yang berupa wacana promosi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini antara lain: teknik simak, teknik rekam, teknik catat, dan teknik wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, bentuk pemakaian register didasarkan pada pilihan ragam bahasa yang digunakan yaitu ragam lisan dan ragam tulis. Pilihan ragam lisan yang digunakan dalam register perdagangan dibagi kedalam bentuk berdasarkan kategori, bentuk tuturan ringkas, dan bentuk penggunaan sapaan. Berdasarkan kategori ditemukan bentuk nomina, verba, adjektiva, dan adverbia. Penggunaan ragam lisan bentuk tuturan ringkas berupa bentuk pemendekan dan singkatan. Penggunaan bentuk sapaan berupa penggunaan kata kekerabatan dan nama diri secara langsung. Pilihan ragam tulis dalam register perdagangan ditandai dengan adanya wacana promosi bentuk tuturan ringkas yang berupa bentuk pemendekan, pelesapan, singkatan, dan akronim serta penggunaan gaya bahasa hiperbola. Kedua, fungsi pengungkapan register perdagangan yang terdapat dalam tuturan transaksi jual-beli. Fungsi-fungsi yang dimaksud pada intinya untuk bertransaksi jual-beli yang terdiri dari kegiatan menawarkan barang, menilai barang, menanyakan harga, meminati barang, tawar-menawar harga dan kegagalan transaksi. Fungsi yang lainnya berupa fungsi mengungkapkan perasaan dan fungsi melucu atau mengurangi ketegangan antara penjual dan pembeli ketika melakukan transaksi jual-beli |
---|---|
Item Description: | https://eprints.ums.ac.id/19170/1/HALAMAN_DEPAN.pdf https://eprints.ums.ac.id/19170/2/BAB_I.pdf https://eprints.ums.ac.id/19170/3/BAB_II.pdf https://eprints.ums.ac.id/19170/4/BAB_III.pdf https://eprints.ums.ac.id/19170/6/BAB_IV.pdf https://eprints.ums.ac.id/19170/9/BAB_V.pdf https://eprints.ums.ac.id/19170/10/DAFTAR_PUSTAKA.pdf https://eprints.ums.ac.id/19170/12/LAMPIRAN.pdf https://eprints.ums.ac.id/19170/14/NASKAH_PUBLIKASI.pdf |