Pengacuan Pronomina Persona Pada Cerita Anak Dalam Harian Solopos Edisi Januari 2012
Tujuan penelitian ini adalah (1) mendiskripsikan bentuk pengacuan pronomina persona pada cerita anakl dalam harian Solopos edisi januari 2012, (2) mendiskripsikan makna pengacuan pronomina persona pada cerita anak dalam harian Solopos edisi januari 2012. Penelitian ini mengambil data dari rubrik Cer...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2012.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Tujuan penelitian ini adalah (1) mendiskripsikan bentuk pengacuan pronomina persona pada cerita anakl dalam harian Solopos edisi januari 2012, (2) mendiskripsikan makna pengacuan pronomina persona pada cerita anak dalam harian Solopos edisi januari 2012. Penelitian ini mengambil data dari rubrik Cerita Anak dalam harian Solopos edisi januari 2012. Bentuk penelitian ini adalah Penelitian Kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini berasal dari wacana pada rubrik Cerita Anak dalam harian Solopos edisi januari 2012. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dengan teknik simak catat. Teknik analisis data yang digunakan adalah metode agih. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan (1) Bentuk pengacuan pronomina persona mencakup 3 bentuk pengacuan. Terdiri atas 3 bentuk pengacuan pronomina persona yaitu pengacuan pronomina persona bentuk I tunggal berjumlah 41, II tunggal berjumlah 23, bentuk III tunggal sejumlah 26. Sedangkan bentuk pengacuan pronomina persona bentuk I jamak berjumlah 20, II jamak berjumlah 6, dan III jamak berjumlah 10. (2) Makna dalam pengacuan pronomina persona ini dalam cerita anak 1 berjudul "Susu Untuk Ikan" terdapat bentuk pengacuan persona II tunggal sejumlah 8, III tunggal sejumlah 7, sedangkan bentuk pengacuan persona jamak terdapat bentuk I jamak sejumlah 2, II jamak sejumlah 6, dan bentuk III jamak sejumlah 1. Cerita anak 2 berjudul "Indahnya Persahabatan" terdapat bentuk pengacuan persona I tunggal 4, II tunggal 8, dan III tunggal 4. Sedangkan yang bentuk I jamak sejumlah 9, II jamak sejumlah 1, dan III jamak sejumlah 7. Cerita anak 3 berjudul "Mesin Cuci Untuk Ibu" terdapat bentuk pengacuan persona I tunggal sejumlah 36, II tunggal 5, dan III tunggal 6. Sedangkan bentuk jamaknya hanya terdapat bentuk I jamak sejumlah 2. Cerita anak 4 berjudul "Semut Sang Peramal Hujan" terdapat bentuk pengacuan persona II tunggal sejumlah 2, dan III tunggal sejumlah 10. Sedangkan yang jamak terdapat bentuk I sejumlah 5 dan bentuk III jamak sejumlah 2. |
---|---|
Item Description: | https://eprints.ums.ac.id/19590/1/03._Halaman_Depan.pdf https://eprints.ums.ac.id/19590/2/04._BAB_1.pdf https://eprints.ums.ac.id/19590/4/05._BAB_II.pdf https://eprints.ums.ac.id/19590/5/06._BAB_III.pdf https://eprints.ums.ac.id/19590/13/07._BAB_IV.pdf https://eprints.ums.ac.id/19590/15/08._BAB_V.pdf https://eprints.ums.ac.id/19590/16/09._DAFTAR_PUSTAKA.pdf https://eprints.ums.ac.id/19590/18/10._Lampiran.pdf https://eprints.ums.ac.id/19590/21/02._Naskah_PubLikasi.pdf |