Analisa Bullwhip Effect Pada Retail Air Minum Dalam Kemasan Studi Kasus Pada CV. Tirta Mekar Jaya Jl. Bat - Kareb No. 51 Tegalmulyo, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah

Salah satu kendala yang masih sering dijumpai dalam sistem distribusi produk adalah adanya fenomena Bullwhip Effect yaitu adanya simpangan yang jauh antara persediaan yang ada dengan permintaan. Hal ini disebabkan kesalahan interpertasi data permintaan ditiap rantai distribusi. Hal itu juga yang dia...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Asmono, Fajar Tri (Author)
Format: Book
Published: 2012.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Salah satu kendala yang masih sering dijumpai dalam sistem distribusi produk adalah adanya fenomena Bullwhip Effect yaitu adanya simpangan yang jauh antara persediaan yang ada dengan permintaan. Hal ini disebabkan kesalahan interpertasi data permintaan ditiap rantai distribusi. Hal itu juga yang dialami oleh CV. Tirta Mekar Jaya yang memproduksi air minum dengan merk Axogy dalam kemasan galon 19 liter dan kemasan 500 ml. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui besarnya amplifikasi permintaan (bullwhip effect) dan meminimalisasi terjadinya bullwhip effect didalam sistem distribusi perusahaan Axogy wilayah Surakarta. Data yang digunakan dalam penelitian adalah data permintaan dan penjualan di masing- masing retail. Pengolahan data dilakukan dengan menghtung nilai amplifikasi permintaan (bullwhip effect) pada masing-masing retail, sedangkan untuk perbaikan dilakukan dengan peramalan permintaan dan perhitungan kembali nilai amplifikasi permintaan (bullwhip effect). Hasil perhitungan menunjukkan untuk produk kemasan 19 liter terjadi bullwhip effect pada retail Yoga Sofyan 1,0156, Agus Suprapto 1,3519, Cipto waluyo 1,2479, Anik Sholihati 1,2144, Slamet Suharno 1,0140, Satna Nopida 1,0463, E.Asri Sadiyanti 1,1298, Adede Mustaqim 1,0256, P.Kusuma W 1,0570. Untuk produk kemasan 500mL terjadi bullwhip effect pada retail Kurniawan C 1,0328, Agus Suprapto 1,0348, Cipto waluyo 1,0279, Tintin Murtini 1,0291,Adede Mustaqim 1,0628, Wiyono 1,0321, nilai tersebut diatas parameter yaitu 1,0056. Hasil peramalan dan perhitungan kembali nilai Amplifikasi permintaan (bullwhip effect) untuk produk kemasan 19 liter didapatkan hasil retail Yoga Sofyan Anwar 0,0330, Agus Suprapto 0,4045, Cipto waluyo 0,4926, Anik Sholihati 0,6101, Slamet Suharno 0,2787, Satna N 0,0233, E.Asri Sadiyanti 0,0700, Adede Mustaqim 0,4867, P.Kusuma Wijayanto 0,5396. Untuk produk kemasan 500 mL didapatkan hasil retail Kurniawan C 0,6964, Agus Suprapto 0,1869, Cipto waluyo 0,7678, Tintin Murtini 0,0622, Adede Mustaqim 0,1114, Wiyono 0,1256, nilai tersebut dibawah parameter yaitu 1,0056 .Usaha perbaikan dilakukan dengan melakukan pemesanan produk pada manufaktur dengan memperhatikan jumlah persediaan yang ada, menjaga arus informasi permintaan dan penjualan produk, serta menjaga menjaga lead time agar tetap stabil.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/20280/1/Halaman_Depan.pdf
https://eprints.ums.ac.id/20280/2/bab-01.pdf
https://eprints.ums.ac.id/20280/3/bab-02.pdf
https://eprints.ums.ac.id/20280/4/bab-03.pdf
https://eprints.ums.ac.id/20280/5/bab-04.pdf
https://eprints.ums.ac.id/20280/6/bab-05.pdf
https://eprints.ums.ac.id/20280/9/Daftar_Pustaka.pdf
https://eprints.ums.ac.id/20280/10/Lampiran.pdf
https://eprints.ums.ac.id/20280/11/Naskah_Publikasi.pdf