Perlindungan Hukum Profesi Dokter Perspektif Keseimbangan Antara Dokter dan Pasien

• Main Author: Nuryanto, Arif (Author)
• Format: Book
• Published: 2012.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Connect to this object online
• Notes: https://eprints.ums.ac.id/20767/1/HALAMAN_DEPAN.pdf; https://eprints.ums.ac.id/20767/2/BAB_I_PENDAHULUAN.pdf; https://eprints.ums.ac.id/20767/4/BAB_II_TINJAUAN_PUSTAKA.pdf; https://eprints.ums.ac.id/20767/6/BAB_III_METODE_PENELITIAN.pdf; https://eprints.ums.ac.id/20767/7/BAB_IV_HASIL_PENELITIAN_DAN_PEMBAHASAN.pdf; https://eprints.ums.ac.id/20767/24/BAB_V_PENUTUP.pdf; https://eprints.ums.ac.id/20767/25/DAFTAR_PUSTAKA.pdf; https://eprints.ums.ac.id/20767/26/artikel_publikasi_-model_perlindungan_hukum.pdf
• Keywords: K Law (General)

Hubungan yang terjadi antara dokter dan pasien dalam penyelenggaraan praktik kedokteran dikenal sebagai hubungan hukum, hubungan hukum merupakan perikatan, perikatan lahir dari perjanjian. Jadi hubungan hukum antara dokter dan pasien muncul dari adanya perjanjian terapuetik. Dalam perjanjian terapeutik, baik dokter maupun pasien mempunyai hak dan kewajiban yang harus dilaksanakan. Pelaksanaan hak dan kewajiban tersebut kadang kala memunculkan sengketa jika tidak dilaksanakannya kewajiban di salah satu pihak atau tidak didapatkannya hak di pihak yang lain. Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mendiskripsikan dan mengeksplanasikan variasi penyebab munculnya sengketa antara dokter dan pasien, (2) untuk mendiskripsikan dan mengekspanasikan variasi penyelesaian sengketa yang terjadi antara dokter dan pasien dan (3) untuk mengeksplorasi model perlindungan hukum profesi dokter berdasarkan keseimbangan pengaturan kepentingan antara dokter dan pasien. Metode pendekatan yang digunakan adalah yuridis sosiologis dan tipe kajian dalam penelitian ini bersifat deskriptif, karena bermaksud menggambarkan secara jelas (dengan tidak menutup kemungkinan pada taraf tertentu juga akan mengeksplanasikan/memahami) tentang berbagai hal yang terkait dengan objek yang diteliti, yaitu variasi penyebab munculnya sengketa antara dokter dan pasien, variasi penyelesaian sengketa antara dokter dan pasien dan model perlindungan hukum profesi dokter dari perspektif keseimbangan dokter dan pasien. Hasil penelitian ini adalah (1) penyebab sengketa medik, terutama disebabkan karena tidak berjalannya hak dan kewajiban antara dokter dan pasien dalam hubungan hukum yang terjadi, yang kemudian menimbulkan ketidakpuasan pasien. (2) Penyelesaian sengketa yang terjadi antara dokter dan pasien, dilakukan melalui jalur litigasi dan non litigasi, (3) Model perlindungan hukum adalah meliputi aspek hubungan terapeutik, hubungan profesi dokter dan rumah sakit, hubungan profesi dokter dan organisasi profesi, hubungan profesi dokter dengan hukum dan aspek penyelesaian sengketa.