Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Karies Gigi Dengan Kejadian Karies Gigi Pada Anak TK Aisyiyah Kateguhanan Sawit Boyolali

Karies adalah hasil interaksi dari bakteri di permukaan gigi, plak atau biofilm, dan diet (khususnya komponen karbohidrat yang dapat difermentasikan oleh bakteri plak menjadi asam, terutama asam laktat dan asetat) sehingga terjadi demineralisasi jaringan keras gigi dan memerlukan cukup waktu untuk k...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Jayanti, Cahaya Dwix (Author), , S iti Arifah, Skp, M.kes (Author), , Arina Maliya,A.Kep. M.Si., Med (Author)
Format: Book
Published: 2012.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Karies adalah hasil interaksi dari bakteri di permukaan gigi, plak atau biofilm, dan diet (khususnya komponen karbohidrat yang dapat difermentasikan oleh bakteri plak menjadi asam, terutama asam laktat dan asetat) sehingga terjadi demineralisasi jaringan keras gigi dan memerlukan cukup waktu untuk kejadiannya. Jajanan dan permen merupakan salah satu faktor penyebab timbulnya karies gigi pada anak. Tidak adanya rasa sakit bukan berarti tidak adanya penyakit atau karies pada gigi. Sikap orang tua, khususnya ibu mempunyai peran penting dalam praktik kesehatan gigi pada anaknya. Ibu dengan tingkat pendidikan rendah, usia yang tua (lebih dari 30 tahun), bertempat tinggal di wilayah pedesaan dan keluarga mempunyai penghasilan kecil dapat meningkatkan kejadian karies gigi pada anak. Ibu yang mempunyai tingkat pendidikan yang tinggi memiliki anak yang kesehatan giginya lebih baik dibandingkan dengan ibu yang mempunyai tingkat pendidikan rendah. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan ibu dengan kejadian karies gigi siswa di TK Aisyiyah Bustanul Atfal Kateguhan, Sawit, Kabupaten Boyolali. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh ibu siswa dan siswa di TK Aisyiyah Kateguhan, Sawit, Kabupaten Boyolali yang berjumlah 59 siswa, sedangkan teknik sampling yang digunakan adalah sample jenuh, artinya semua populasi dijadikan sample penelitian. Instrument penelitian yang digunakan berupa kuesioner tingkat pengetahuan ibu dan lembar observasi kejadian karies gigi anak. Teknik uji analisa yang digunakan adalah Chi Square. Hasil dari penelitian ini menunjukkan: (1) pengetahuan ibu siswa TK Aisyiyah Bustanul Atfal Kateguhan, Sawit, Kabupaten Boyolali rata-rata baik, (2) sebagian besar siswa TK Aisyiyah Bustanul Atfal Kateguhan, Sawit, Kabupaten Boyolali mengalami karies gigi, dan (3) terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan ibu tentang karies gigi dengan kejadian karies gigi pada anak siswa di TK Aisyiyah Bustanul Atfal Kateguhan, Sawit, Kabupaten Boyolali
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/21977/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/21977/2/BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/21977/3/BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/21977/5/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/21977/7/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/21977/8/BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/21977/9/BAB_VI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/21977/11/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/21977/14/LAMPIRAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/21977/15/NASKAH_PUBLIKASI.pdf