Asuhan Keperawatan Pada Ny. S Dengan Tindakan Laparotomi Pada Obstruksi Ileus Di Ruang Bedah Mayor IGD Rumah Sakit Umum Daerah Moewardi

Obstruksi ileus adalah suatu penyumbatan mekanis pada usus dimana merupakan penyumbatan yang sama sekali menutup atau menganggu jalannya isi usus, di Indonesia tercatat ada 7.059 kasus obstruksi ileus paralitik dan obstruktif tanpa hernia yang dirawat inap dan 7.024 pasien rawat jalan pada tahun 200...

Descrizione completa

Salvato in:
Dettagli Bibliografici
Autore principale: Romadhan, Fajar Adhitya (Autore)
Natura: Libro
Pubblicazione: 2012.
Soggetti:
Accesso online:Connect to this object online
Tags: Aggiungi Tag
Nessun Tag, puoi essere il primo ad aggiungerne!!
Descrizione
Riassunto:Obstruksi ileus adalah suatu penyumbatan mekanis pada usus dimana merupakan penyumbatan yang sama sekali menutup atau menganggu jalannya isi usus, di Indonesia tercatat ada 7.059 kasus obstruksi ileus paralitik dan obstruktif tanpa hernia yang dirawat inap dan 7.024 pasien rawat jalan pada tahun 2004. Sedangkan angka kejadian pada pasien obstruksi ileus dengan tindakan Laprotomi di RSUD Dr Moewardi dari bulan Januari sampai bulan Juli 2012 sebanyak 52 pasien. Tujuan umum dari penulisan Karya Tulis Ilmiah ini adalah untuk mengetahui gambaran asuhan keperawatan yang tepat bagi pasien dengan tindakan operasi obstruksi ileus dengan tindakan laparotomy. Penyusunan karya tulis ini dengan metode diskriptif dengan pendekatan studi kasus yaitu metode ilmiah yang bersifat mengumpulkan data, menganalisis data dan menarik kesimpulan data. Tehnik pengambilan data menggunakan wawancara, observasi, pemeriksaan fisik dan studi dokumentasi, kesimpulan dari karya tulis ilmiah ini adalah pada klien Ny. S muncul beberapa diagnosa diantaranya saat pre operasi adalah ansietas teratasi dengan anciety reduction, diagnosa resiko infeksi teratasi dengan infection protection dan infection control, diagnosa intra operasi adalah resiko perdarahan teratasi dengan rehidrasi, diagnosa resiko cidera teratasi dengan pengawasan intensif, serta diagnosa post operasi adalah resiko infeksi teratasi dengan infection protection dan infection control. Dari semua diagnosa yang tidak muncul sesuai dengan teori dan kasus adalah diagnosa nyeri.
Descrizione del documento:https://eprints.ums.ac.id/21985/1/Halaman_Depan.pdf
https://eprints.ums.ac.id/21985/2/BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/21985/3/BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/21985/4/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/21985/5/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/21985/6/BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/21985/10/BAB_VI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/21985/11/Daftar_Pustaka.pdf
https://eprints.ums.ac.id/21985/12/Lampiran-Lampiran.pdf
https://eprints.ums.ac.id/21985/13/Naskah_Publikasi.pdf