Formulasi Sediaan Gel Ekstrak Etanolik Buah Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl.) Dengan Basis HPMC

Buah mahkota dewa (Phaleria macrocarpa) telah dikenal sebagai agen antioksidan karena mengandung flavonoid yang tinggi, namun pemanfaatan buah mahkota dewa belum ada yang digunakan dalam bentuk sediaan gel topikal. Konsentrasi ekstrak pada gel yang paling baik adalah sebesar 2,5% karena lebih stabil...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Astuti, Dhani Dwi (Author)
Format: Book
Published: 2012.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Buah mahkota dewa (Phaleria macrocarpa) telah dikenal sebagai agen antioksidan karena mengandung flavonoid yang tinggi, namun pemanfaatan buah mahkota dewa belum ada yang digunakan dalam bentuk sediaan gel topikal. Konsentrasi ekstrak pada gel yang paling baik adalah sebesar 2,5% karena lebih stabil dalam penyimpanan. HPMC adalah bahan pembawa yang tidak mengiritasi kulit dan tidak toksik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh peningkatan konsentrasi HPMC dan penambahan ekstrak terhadap sifat fisik gel dan kestabilannya setelah penyimpanan. Gel ekstrak buah mahkota dewa dibuat sebanyak empat formula dengan variasi konsentrasi HPMC 5%, 6%, 7%, dan 8% dan empat formula kontrol negatif tanpa ditambahkan ekstrak. Karakteristik gel yang diamati meliputi uji organoleptis, pH, homogenitas, viskositas, daya sebar, dan daya lekat. Data yang diperoleh masing-masing diuji statistik menggunakan metode anava satu jalan. Hasil uji organoleptis pada empat formula gel ekstrak buah mahkota dewa adalah kental, berwarna coklat muda, berasa pahit, dan berbau khas mahkota dewa. Keempat formula tersebut memiliki pH 6 dan sama homogen. Peningkatan konsentrasi HPMC mengakibatkan peningkatan viskositas dan daya lekat, namun menurunkan daya sebar, sedangkan penambahan ekstrak mengakibatkan penurunan pH, penurunan viskositas, peningkatan daya sebar, dan memperlama daya lekat gel ekstrak. Sediaan gel yang mengandung ekstrak buah mahkota dewa 2,5% tidak stabil setelah penyimpanan.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/22122/1/COVER-INTISARI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22122/2/BAB_1.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22122/3/BAB_2.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22122/5/BAB_3.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22122/6/BAB_4.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22122/9/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22122/13/LAMPIRAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22122/17/NASKAH_PUBLIKASI.pdf