Analisis Kualitas Video Kompresi Pada Internet Protocol Television (IPTV)

Perkembangan teknologi di bidang informasi sangatlah pesat. Informasi tersebut dapat berupa gambar, suara maupun grafik. Dari semua unsur itu, video merupakan pilihan yang paling banyak digunakan karena semua bentuk informasi sudah terwakili di dalamnya. Munculnya Internet Protocol Television (IPTV)...

Ful tanımlama

Kaydedildi:
Detaylı Bibliyografya
Asıl Yazarlar: Isnan, Charisma (Yazar), , Heru Supriyono (Yazar), , Muhammad Kusban (Yazar)
Materyal Türü: Kitap
Baskı/Yayın Bilgisi: 2012.
Konular:
Online Erişim:Connect to this object online
Etiketler: Etiketle
Etiket eklenmemiş, İlk siz ekleyin!
Diğer Bilgiler
Özet:Perkembangan teknologi di bidang informasi sangatlah pesat. Informasi tersebut dapat berupa gambar, suara maupun grafik. Dari semua unsur itu, video merupakan pilihan yang paling banyak digunakan karena semua bentuk informasi sudah terwakili di dalamnya. Munculnya Internet Protocol Television (IPTV) terutama pada layanan video on demand (VOD) merupakan jawaban dari semua yang dibutuhkan. Melalui cara ini pengguna dapat memilih video sesuai dengan kebutuhannya. Namun, ukuran file video yang besar dapat mengakibatkan penyendatan dan berkurangnya kenyamanan pada sisi pengguna ketika video tersebut ditransfer melalui IPTV. Sehingga untuk mengatasi hal tersebut solusi yang dapat diberikan adalah dengan kompresi video menggunakan codec MPEG-2, MPEG-4 dan DivX. Metode penelitian yang digunakan adalah metode literatur dan ekperimen. Dari beberapa metode tersebut akan dibuat perbandingan throughput dan delay ketika video yang dipilih ditransfer melalui IPTV pada jaringan LAN. Peralatan yang dibutuhkan adalah VLC dan AppServ sebagai software pendukung. Dengan adanya kompresi video pada IPTV akan membuat video yang ditransfer memiliki kualitas yang baik dari segi pelayanan (QoS) dan tampilan. Hal ini terbukti dengan nilai throughput terbesar yang dihasilkan yaitu 9.303 Mbps dan nilai delay yang terendah yaitu 1.03 ms. Faktor yang cukup penting dalam metode ini adalah kecepatan, dan hal ini menentukan kenyaman pengguna saat mengakses video.
Diğer Bilgileri:https://eprints.ums.ac.id/22149/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22149/2/BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22149/3/BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22149/6/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22149/7/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22149/13/BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22149/14/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22149/18/LAMPIRAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22149/19/Makalah_skripsi_Charisma_Isnan_L200080118.pdf