Upaya Peningkatan Aktivitas Belajar Matematika Pada Siswa Smp Dengan Penguatan Kemampuan Dasar Melalui Pendekatan Konstruktivisme ( Ptk Pembelajaran Matematika Di Smp Muhammadiyah I Surakarta Tahun Ajaran 2005/2006 )

• Main Author: Astuti, Dwi Maria (Author)
• Format: Book
• Published: 2006.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Connect to this object online
• Notes: https://eprints.ums.ac.id/22255/1/HALLAMAN_DEPAN.pdf; https://eprints.ums.ac.id/22255/3/BAB_I.pdf; https://eprints.ums.ac.id/22255/5/BAB_II.pdf; https://eprints.ums.ac.id/22255/7/BAB_III.pdf; https://eprints.ums.ac.id/22255/10/BAB_IV.pdf; https://eprints.ums.ac.id/22255/12/BAB_V.pdf; https://eprints.ums.ac.id/22255/16/DAFTAR_PUSTATKA.pdf; https://eprints.ums.ac.id/22255/19/ABSTRAK.pdf; https://eprints.ums.ac.id/22255/21/LAMPIRAN.pdf
• Keywords: LB Theory and practice of education

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya aktivitas belajar matematika siswa yang dapat berimbas pada hasil belajar matematika siswa. Aktivitas belajar matematika siswa ditingkatkan dengan pemberian penguatan kemampuan dasar melalui pendekatan konstruktivisme di mana siswa diingatkan kembali tentang operasi-operasi dasar dan diarahkan untuk dapat mengkonstruksi sendiri pengetahuannya melalui aktivitas yang dilakukan. Dengan kata lain, tanpa diajar secara paksa, siswa akan memahami sendiri apa yang mereka lakukan dan pelajari melalui pengalamannya. Subyek pemberi tindakan dalam penelitian adalah guru matematika kelas VII D SMP Muh. I Surakarta sedangkan subyek yang menerima tindakan adalah siswa kelas VII D SMP Muh. I Surakarta. Sumber data berasal dari dokumentasi, hasil observasi dan catatan lapangan tiap putaran yang didukung hasil test awal dan test akhir. Analisis data dilakukan dengan metode alur yang menunjukkan terjadinya peningkatan aktivitas belajar matematika siswa pada putaran I, putaran II dan putaran III berturut-turut yaitu: aktivitas bertanya (37.84%, 54.05%, 64.86%), mengemukakan pendapat (29.73%, 51.35%, 59.46%), menjawab pertanyaan (54.05%, 70.27, 81.08%), mengerjakan soal ke depan kelas (43.24%, 62.16%, 72.97%), dan mengerjakan soal latihan (67.57%, 75.68%, 89.19%). Sedangkan hasil test awal dan test akhir mengalami kenaikan nilai rata-rata kelas() x dari 28.61 menjadi 58.96 dan penurunan simpangan baku (s) 14.52 menjadi 12.44. Artinya aktivitas belajar matematika siswa meningkat yang pada akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa.