Peningkatan Kreatifitas Siswa Dalam PembelajaranMatematika Melalui Model Pembelajaran AuditoryIntellectualy Repetition (Air)( PTK Pembelajaran Matematika Kelas VII di SMP Muhammadiyah 9 Jaten Karanganyar Tahun 2012 )

• Main Author: Fitriyani, Emi (Author)
• Format: Book
• Published: 2012.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Connect to this object online
• Notes: https://eprints.ums.ac.id/22441/1/03._HALAMAN_DEPAN.pdf; https://eprints.ums.ac.id/22441/4/04._BAB_I.pdf; https://eprints.ums.ac.id/22441/5/05._BAB_II.pdf; https://eprints.ums.ac.id/22441/7/06._BAB_III.pdf; https://eprints.ums.ac.id/22441/9/07._BAB_IV.pdf; https://eprints.ums.ac.id/22441/10/08._BAB_V.pdf; https://eprints.ums.ac.id/22441/12/09._DAFTAR_PUSTAKA.pdf; https://eprints.ums.ac.id/22441/23/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf; https://eprints.ums.ac.id/22441/22/10._LAMPIRAN.pdf
• Keywords: LB Theory and practice of education

Tujuan dari penelitian ini untuk meningkatkan kreatifitas siswa dalam pembelajaran matematika melalui model pembelajaran Auditory Intellectualy Repetition (AIR) dan indikator yang diteliti adalah: (1) bertanya pada guru atau siswa lain, (2) mengajukan ide pada saat pembelajaran, (3) mengerjakan soal latihan di depan kelas, (4) memberikan tanggapan tentang jawaban siswa lain. Jenis penelitian ini adalah PTK kolaborasi antara peneliti dengan guru matematika, guru sebagai pemberi tindakan dan peneliti sebagai observer, sedangkan siswa kelas VII SMP Muhammadiyah 9 Jaten sebagai subyek penelitian yang berjumlah 26 siswa. Pengumpulan data menggunakan konsep triangulasi melalui metode wawancara, observasi, catatan lapangan dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kreatifitas siswa dalam pembelajaran matematika yang meliputi: (a) siswa yang berani bertanya pada guru atau siswa lain meningkat dari (11,5% ) menjadi (46,15%), (b) siswa yang berani mengajukan ide pada saat pembelajaran meningkat dari (7,7%) menjadi (34,61%), (c) siswa yang berani mengerjakan soal latihan di depan kelas meningkat dari (23,08%) menjadi (57,69%), (d) siswa yang berani memberikan tanggapan tentang jawaban siswa lain meningkat dari (3,8%) menjadi (23,08%). Kesimpulan dari penelitian ini adalah pembelajaran matematika melalui model pembelajaran AIR dapat meningkatkan kreatifitas belajar siswa.