Kajian Yuridis Pelaksanaan Perjanjian Pembiayaan KreditSepeda Motor Di PT. Bentara Multifinance Cabang Surakarta

Tujuan penelitian ini adalah : 1) Untuk mengetahui bentuk dan isi / kontruksi dari perjanjian pembiayaan konsumen kendaraan bermotor roda dua pada PT. Bentara Multifinance Cabang Surakarta. 2) Untuk mengetahui pelaksanaan perjanjian pembiayaan kendaraan bermotor roda dua pada PT. Bentara Multifinanc...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Dicky, Muhammad (Author), , Septarina Budiwati, S.H, M.H.,C.N (Author), , Aslamiyah,S.H,M.Hum (Author)
Format: Book
Published: 2013.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Tujuan penelitian ini adalah : 1) Untuk mengetahui bentuk dan isi / kontruksi dari perjanjian pembiayaan konsumen kendaraan bermotor roda dua pada PT. Bentara Multifinance Cabang Surakarta. 2) Untuk mengetahui pelaksanaan perjanjian pembiayaan kendaraan bermotor roda dua pada PT. Bentara Multifinance Cabang Surakarta. 3) Untuk mengetahui hambatan yang timbul dalam pelaksanaan perjanjian pembiayaan konsumen dan cara mengatasinya pada PT. Bentara Multifinance Cabang Surakarta. Metode pendekatan yang digunakan adalah yuridis empiris, spesifikasi yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif analistis. Lokasi penelitian ini dilaksanakan di PT. Bentara Multifinance Cabang Surakarta. Jenis data yang digunakan berupa data primer yang diperoleh melalui wawancara. Data sekunder berupa studi kepustakaan dan Undang-Undang yang berkaitan dengan permasalahan penelitian. Teknik analisis data menggunakan analisis data model interaktif yaitu bahwa reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1) Bentuk dan isi/kontruksi dari perjanjian pembiayaan konsumen kendaraan bermotor roda dua pada PT. Bentara Multifinance Cabang Surakarta berbentuk perjanjian standar yang dibuat / disiapkan oleh pihak PT. Bentara Multifinance Cabang Surakarta yang berisi tentang nama debitur dan kreditur, jenis dan tipe kendaraan, tata cara pembayaran, kewajiban debitur dan pemilik kendaraan, pernyataan dan jaminan, pemberian jaminan, pembatasan hak debitur dan pemilik kendaraan, pemeriksaan kendaraan, kerugian dan kerusakan kendaraan, asuransi, pengalihan, kuasa-kuasa, kejadian cidera janji, denda keterlambatan dan biaya-biaya, pembayaran sebelum berkahirnya perjanjian, definisi-definisi, pembuktian hutang, dan lain-lain. Dan telah dibuat menurut ketentuan Pasal 1320 dan Pasal 1338 KUH Perdata. 2) Pelaksanaan perjanjian pembiayaan konsumen pada PT. Bentara Multifinance Cabang Surakarta meskipun dalam surat perjanjian pembiayaan konsumen menggunakan jaminan fidusia, tetapi tidak dilaksanakan sesuai dengan ketentuan-ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 42 Tahun 1999 tentang Fidusia, terutama ketentuan pendaftaran fidusia dan pembuatan akta tidak dengan akta notaris. 3) Hambatan yang timbul dalam pelaksanaan perjanjian pembiayaan konsumen pada PT. Bentara Multifinance Cabang Surakarta adalah masalah keterlambatan pembayaran. Apabila keterlambatan pembayaran sudah mencapai customer over due (lebih dari 180 hari), maka dilakukan penyitaan sepeda motor, proses penyitaan itu sendiri dimulai dengan adanya surat perintah sita.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/23905/12/NASKAH_PUBLIKASI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/23905/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/23905/2/BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/23905/4/BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/23905/6/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/23905/7/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/23905/8/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/23905/9/LAMPIRAN.pdf