Strategi Komunikasi Pemasaran Berbasis Internet Produk "Batik Guitar's Solo" (Studi Kualitatif Komunikasi Pemasaran Produk Batik Guitar's Solo Melalui Facebook dan Twitter)

Gitar merupakan salah satu alat musik yang terus berkembang baik secara teknologi, desain tampilan maupun konstruksi disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya. Tak ayal setiap perusahaan produsen terus berinovasi menciptakan produk gitar agar menarik perhatian konsumen, tak terkecuali para produsen s...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: PAMUNGKAS, PUTRADI (Author)
Format: Book
Published: 2013.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Gitar merupakan salah satu alat musik yang terus berkembang baik secara teknologi, desain tampilan maupun konstruksi disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya. Tak ayal setiap perusahaan produsen terus berinovasi menciptakan produk gitar agar menarik perhatian konsumen, tak terkecuali para produsen skala daerah diantara dominasi produsen besar dan produsen asing. Hal ini dibuktikan dengan adanya sentra industri penghasil gitar yang semakin luas dan tak mau kalah soal inovasi serta kualitas dengan produk dari produsen besar. Batik Guitar's Solo merupakan salah satu produsen gitar dengan inovasi berupa ciri khas berupa desain batik di setiap produk buatannya. Seiring perkembangan dunia internet di tanah air, maka pemanfaatan internet pun kian beragam. Kegiatan promosi dan jual beli pun tak luput dilakukan melalui media internet. Pemanfaatan jejaring sosial internet seperti Facebook dan Twitter pula juga dimanfaatkan Batik Guitar guna melakukan kegiatan promosi dan pemasarannya. Batik Guitar's didirikan tanggal 18 maret 2008 di Solo tepatnya di selatan Kampung Batik Laweyan. Batik Guitar's bergerak di bidang membuat berbagai jenis alat musik gitar, bass, biola dan lain-lain. Pada awal berdirinya Batik Guitar's hanya memproduksi gitar-gitar dengan spesifikasi standard dan hanya berdasarkan keinginan pasar kelas menengah kebawah. Untuk produksinyanya pun masih skala kecil karena hanya sebatas home industry. Hingga akhir 2009 Batik Guitar's mencoba untuk mengembangkan sayap dengan mencoba memproduksi gitar-gitar berkelas tinggi dengan spesifikasi kayu dan hardware yang tidak kalah dengan gitar-gitar import. Pada tahun 2009 Batik Guitar's mencoba berinovasi dan lebih kreatif lagi dengan mencoba memberikan ciri khas dan warna baru yaitu membuat gitar-gitar berkelas dengan bermotifkan batik dan pada pertengahan 2010 Batik Guitar's mencoba untuk memperkenalkan produk melalui jejaring sosial. Untuk menganalisisnya digunakan pendekatan kualitiatif, dimana dilakukan pengolahan data yang bersifat deskriptif seperti wawancara, catatan lapangan, gambar, foto rekaman, video dan lain-lain. Dengan kata lain, laporan penelitian deskriptif tersebut berisi kutipan yang dapat memberikan suatu gambaran mengenai penyajian laporan tersebut. Untuk itu dilakukan sebuah pengamatan melalui media Facebook dan Twitter yang digunakan Batik Guitar's untuk mengamati pola kegiatan produsen-konsumen selama September-Oktober 2012, serta wawancara langsung dengan pemilik perusahaan Batik Guitar's untuk menggali data. Hasil penelitian kualitatif ini menunjukkan bahwa kemudahan interaksi melalui jejaring sosial di internet seperti Facebook dan Twitter dengan pemanfaatan segala fiturnya yang menjadi tumpuan perusahaan untuk menjalankan program pemasarannya. Disamping itu, skala produksi yang belum massif membuat perusahaan tidak berpromosi melalui media iklan konvesional guna menghindari lonjakan permintaan.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/24043/1/Halaman_Depan.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24043/2/BAB__1.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24043/4/BAB__II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24043/5/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24043/6/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24043/7/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24043/8/LAMPIRAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24043/11/Publikasi.pdf