Pengaruh Active Dan Passive Stretching Otot Flexor HipTerhadap Peningkatan Lingkup Gerak Sendi Hip Pada Lansia
Permasalahan pada lansia pada muskuloskeletal adalah penurunan fleksibilitas yang akan menyebabkan terjadinya penurunan pada Lingkup Gerak Sendi (LGS). Fleksibilitas merupakan kemampuan otot untuk memanjang semaksimal mungkin sehingga tubuh dapat bergerak dengan LGS yang maksimal tanpa disertai deng...
Saved in:
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2013.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
MARC
LEADER | 00000 am a22000003u 4500 | ||
---|---|---|---|
001 | repoums_24100 | ||
042 | |a dc | ||
100 | 1 | 0 | |a Widyawati, Rina Septika |e author |
700 | 1 | 0 | |a , Agus Widodo, S.Fis, M.Kes, |e author |
700 | 1 | 0 | |a , Totok Budi Santoso, SSt,FT, MPH |e author |
245 | 0 | 0 | |a Pengaruh Active Dan Passive Stretching Otot Flexor HipTerhadap Peningkatan Lingkup Gerak Sendi Hip Pada Lansia |
260 | |c 2013. | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/24100/1/03_HALAMAN_AWAL.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/24100/2/04_BAB_I.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/24100/3/05_BAB_II.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/24100/4/06_BAB_III.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/24100/8/07_BAB_IV.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/24100/10/08_BAB_V.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/24100/11/09_DAFTAR_PUSTAKA.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/24100/12/10_LAMPIRAN.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/24100/13/02_NASKAH_PUBLIKASI.pdf | ||
520 | |a Permasalahan pada lansia pada muskuloskeletal adalah penurunan fleksibilitas yang akan menyebabkan terjadinya penurunan pada Lingkup Gerak Sendi (LGS). Fleksibilitas merupakan kemampuan otot untuk memanjang semaksimal mungkin sehingga tubuh dapat bergerak dengan LGS yang maksimal tanpa disertai dengan rasa tidak nyaman. Auto stretching adalah peregangan yang dilakukan sendiri tanpa bantuan orang lain sedangkan relaxed stretching merupakan salah satu teknik dalam peregangan otot, yang dalam pelaksanaanya dilakukan dengan bantuan orang lain. penelitian komparatif, dengan menggunakan pendekatan Quasi Eksperimental dan desain Two groups pre and post test two groups desain. Posyandu Lansia Ikatan Hati, Sosoran, Pasuruhan, Bulu, Temanggung, sampel berjumlah 16 orang diambil melalui metode Convenience sampling. Kedua kelompok sampel tersebut diukur lingkup gerak sendi menggunakan Goneometer kemudian dianalisa dengan uji statistik. Uji normalitas Shapiro-Wilk untuk LGS dengan hasil p > 0,005 yang berarti distribusi data tidak normal,maka di uji Analisis data menggunakan Paired Sampel t test. Dari hasil uji tersebut menunjukkan adanya hubungan antara auto stretching dan relaxed stretching dengan peningkatan LGS p<0,05. Pada uji beda pengaruh mendapatkan hasil bahwa relaxed stretching lebih berpengaruh terhadap penigkatan LGS. Diharapkan akan adanya penelitian selanjutnya dengan menambah jumlah variabel guna memperluas penelitian ini. | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
690 | |a RM Therapeutics. Pharmacology | ||
655 | 7 | |a Thesis |2 local | |
655 | 7 | |a NonPeerReviewed |2 local | |
787 | 0 | |n https://eprints.ums.ac.id/24100/ | |
787 | 0 | |n J110080063 | |
856 | \ | \ | |u https://eprints.ums.ac.id/24100/ |z Connect to this object online |