Keanekaragaman Tumbuhan Spermatophyta Di Cagar Alam Pringombo Sisi Sebelah Timur Kabupaten Banjarnegara

Distribusi spesies akan sangat mempengaruhi variasi suatu pola komunitas. Semakin banyak jenis spesies yang menghuni suatu wilayah maka semakin besar pula variasi vegetasinya, tapi bila suatu wilayah dihuni oleh banyak vegetasi dengan spesies yang sedikit, maka variasi vegetasinyapun akan semakin ke...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Abdllah, Yony (Author)
Format: Book
Published: 2004.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_24344
042 |a dc 
100 1 0 |a Abdllah, Yony  |e author 
245 0 0 |a Keanekaragaman Tumbuhan Spermatophyta Di Cagar Alam Pringombo Sisi Sebelah Timur Kabupaten Banjarnegara 
260 |c 2004. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/24344/1/Halaman_depan.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/24344/2/Bab_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/24344/3/Bab_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/24344/4/Bab_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/24344/5/BAb_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/24344/8/Bab_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/24344/10/Daftar_pustaka.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/24344/11/Lampiran.pdf 
520 |a Distribusi spesies akan sangat mempengaruhi variasi suatu pola komunitas. Semakin banyak jenis spesies yang menghuni suatu wilayah maka semakin besar pula variasi vegetasinya, tapi bila suatu wilayah dihuni oleh banyak vegetasi dengan spesies yang sedikit, maka variasi vegetasinyapun akan semakin kecil. Penulisan Skripsi dengan daerah penelitian di Cagaralam Pringombo Sisi Sebelah Timur ini mempunyai tujuan untuk mengetahui variasi vegetasi Spermatophyta yang hidup di Cagaralam tersebut. Penelitian dilaksanakan selama dua bulan yaitu bulan Februari s.d Maret 2003. Metode yang digunakan adalan pengamatan langsung di lapangan menggunakan sistem kwadran. Data yang dikumpulkan meliputi jumlah dan jenis individu. Hasil perolehan jumlah dan jenis individu dipergunakan untuk menentukan tingkat keanekaragaman (diversitas) dan kerapatannya (densitas). Densitas dan diversitas dianalisa dengan menggunakan rumus Cox. Dari penelitian yang dilakukan ditemukan 22 spesies tumbuhan yang tersebar ditujuh zona penelitian yaitu Dalbergia pinnata, Pinus merkusii, Blume balsamifera, Corypha elata, Schima wallichii, Chrysantemum indicum, Artocarpuh elasticus, Maranta arundinaceae, Casuarina junghuniana, Toona sureni, Bidens polisa, Hibiscus tilliaceus, Ethrelia microphylla, Ficus benjamina, Laportea stimulans, Calliandra callothyrsus, Cinnamomum sintok, Ccassia siamea, Eugenia polyantha, Swietenia mahagoni, Antidesma bunius, dan Agathis alba. Sedangkan hasil perhitungan dalam penelitian menunjukkan : Variasi tumbuhan spermatophyta di daerah penelitian relatif tinggi, hal ini ditunjukkan dengan nilai indeks keanekaragaman tinggi yaitu sebesar 0,903725 dan indeks dominasi yang rendah yaitu 0,096275. Vegetasi yang mempunyai nilai densitas tertinggi yaitu Chrysanthemum indicum sebesar 0,009913, dan yang mempunyai densitas terrendah yaitu Maranta arundinaceae dan Cinnamomum sintok yaitu sebesar 0,000788. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a QH301 Biology 
690 |a QK Botany 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/24344/ 
787 0 |n A420970010 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/24344/  |z Connect to this object online