Tindak Tutur Ekspresif Dalam Slogan Di Wilayah Kota Surakarta
Tujuan penelitian ini ada dua yaitu (1) mendeskripsikan bentuk-bentuk tindak tutur ekspresif yang terdapat dalam slogan di wilayah kota Surakarta. (2) mendeskripsikan strategi tindak tutur ekspresif yang terdapat dalam slogan di wilayah kota Surakarta. Penelitian ini mengdentifikasi mengenai masalah...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2013.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Tujuan penelitian ini ada dua yaitu (1) mendeskripsikan bentuk-bentuk tindak tutur ekspresif yang terdapat dalam slogan di wilayah kota Surakarta. (2) mendeskripsikan strategi tindak tutur ekspresif yang terdapat dalam slogan di wilayah kota Surakarta. Penelitian ini mengdentifikasi mengenai masalah bentuk-bentuk dan strategi tindak tutur ekspresif yang terdapat dalam slogan di wilayah kota Surakarta. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif. Objek penelitian dalam penelitian ini adalah memfokuskan pada tindak tutur ekspresif dalam slogan di wilayah kota Surakarta. Data dalam penelitian ini adalah penggunaan tuturan wacana slogan yang mengandung tindak tutur ekspresif di wilayah kota Surakarta. Sumber dalam penelitian ini adalah sumber tertulis yang berupa wacana slogan di wilayah kota Surakarta. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah teknik simak dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan padan ekstralingual. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa bentuk-bentuk tindak tutur ekspresif dalam slogan di wilayah kota Surakarta ada sembilan ketegori. Tindak tutur ekspresif tersebut meliputi, (1) mengucapkan terima kasih, (2) mengucapkan (3) selamat, mengkritik, (4) rasa senang, (5) menolak, (6) rasa jengkel, (7) minta maaf. Ada dua strategi bertindak tutur ekspresif dalam slogan di wilayah kota Surakarta, yaitu strategi tindak tutur ekspresif langsung dan strategi tindak tutur ekspresif tidak langsung. Adapun temuan dalam penelitian ini, pertama penggunaan tindak tutur ekspresif yang paling dominan adalah mengucapkan selamat yang persentasenya 43,66%. Kedua penggunaan strategi yang dominan yaitu strategi langsung dengan persentase 100%. |
---|---|
Item Description: | https://eprints.ums.ac.id/24480/1/03._HALAMAN_DEPAN.pdf https://eprints.ums.ac.id/24480/2/04._BAB_I.pdf https://eprints.ums.ac.id/24480/3/05._BAB_II.pdf https://eprints.ums.ac.id/24480/4/06._BAB_III.pdf https://eprints.ums.ac.id/24480/5/07._BAB_IV.pdf https://eprints.ums.ac.id/24480/6/08._BAB_V.pdf https://eprints.ums.ac.id/24480/7/09._DAFTAR_PUSTAKA.pdf https://eprints.ums.ac.id/24480/9/10._LAMPIRAN.pdf https://eprints.ums.ac.id/24480/11/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf |