Penerapan Metode Inside-outside Circle untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas IV SD Negeri 01 Tambakboyo Tahun 2012/2013

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan berbicara siswa kelas IV SD Negeri 01 Tambakboyo pada mata pelajaran Bahasa Indonesia Tahun 2012/2013 dengan menggunakan metode inside-outside circle. Jenis peneitian ini adalah PTK (Penelitian Tindakan Kelas). Penelitian ini dilaksanakan...

Descripción completa

Guardado en:
Detalles Bibliográficos
Autores principales: Darmawan, Tito Hagi (Autor), , Dr. Samino, M.M (Autor)
Formato: Libro
Publicado: 2013.
Materias:
Acceso en línea:Connect to this object online
Etiquetas: Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
Descripción
Sumario:Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan berbicara siswa kelas IV SD Negeri 01 Tambakboyo pada mata pelajaran Bahasa Indonesia Tahun 2012/2013 dengan menggunakan metode inside-outside circle. Jenis peneitian ini adalah PTK (Penelitian Tindakan Kelas). Penelitian ini dilaksanakan dua kali siklus dan dua kali pertemuan setiap siklusnya. Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas IV SD Negeri 01 Tambakboyo dengan jumlah siswa 16. Subjek pelaksanaan tindakan adalah peneliti dibantu oleh guru kelas. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Teknik Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif. Analisis deskriptif dilakukan dengan metode alur. Alur yang dilalui meliputi reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian ini adalah menunjukan adanya peningkatan keterampilan berbicara siswa kelas IV pada mata pelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan metode inside-outsite circle. Hal ini dapat dilihat dari: 1)Ketepatan pengucapan(lafal) pada prasiklus 31,25%, siklus I meningkat menjadi 50% dan siklus II meningkat menjadi 87,5%. 2)Penempatan tekanan(intonasi) pada prasiklus 25%, siklus I meningkat 43,75 dan siklus II meningkat menjadi 87,5%. 3)Kelancaran berbicara pada prasiklus 37,5%, siklus I meningkat menjadi 62,5% dan siklus II meningkat menjadi 87,5%. 4)Keberanian berpendapat pada prasiklus 25%, siklus I meningkat menjadi 43,75% dan siklus II meningkat menjadi 93,75. Siswa yang mencapai ketuntasan harus mencapai 80% dari setiap aspek indikator yang dinilai. Kesimpulan penelitian ini adalah penerapan metode pembelajaran inside-outside circle dapat meningkatkan keterampilan berbicara siswa kelas IV SD Negeri 1 Tambakboyo Tahun 2012/2013.
Notas:https://eprints.ums.ac.id/24579/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24579/2/BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24579/3/BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24579/5/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24579/7/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24579/8/BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24579/10/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24579/12/NASKAH_PUBLIKASI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24579/13/LAMPIRAN.pdf