Pengembangan Kemampuan Membaca Awal Melalui Bermain Kartu Kata, Kartu Huruf Dan Kartu Gambar Pada Kelompok B TK Negeri Pembina Kecamatan Tasikmadu Kabupaten Karanganyar Semester Ii Tahun Pelajaran 2012-2013

Penelitian ini ditujukan untuk mengembangkan kemampuan membaca awal pada anak kelompok B TK Negeri Pembina Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar tahun pelajaran 2012/2013 melalui kegiatan bermain dengan media kartu kata, huruf dan gambar. Penelitian ini dilaksanakan selama3bulanmulai bulan Maret sampai M...

Description complète

Enregistré dans:
Détails bibliographiques
Auteurs principaux: Hidayaturrohmah, Na'im (Auteur), , Drs Sutan Syahrir Zabda, M.H (Auteur)
Format: Livre
Publié: 2013.
Sujets:
Accès en ligne:Connect to this object online
Tags: Ajouter un tag
Pas de tags, Soyez le premier à ajouter un tag!
Description
Résumé:Penelitian ini ditujukan untuk mengembangkan kemampuan membaca awal pada anak kelompok B TK Negeri Pembina Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar tahun pelajaran 2012/2013 melalui kegiatan bermain dengan media kartu kata, huruf dan gambar. Penelitian ini dilaksanakan selama3bulanmulai bulan Maret sampai Mei 2013 dengan menggunakan desain penelitian tindakan kelas yang terdiri atas dua siklus. Masing-masing siklus terdiri dari perencanaan (planning), pelaksanaan tindakan (acting), pengamatan (observing), dan refleksi (reflecting). Subjek penelitian ini adalah anak kelompok B TK Negeri Pembina Tasikmadu. Data yang dikumpukan berupa kemampuan membaca awal anak dan proses penerapan kegiatan bermain dengan kartu kata, huruf, dan gambar dalam pembelajaran. Data dianalisis dengan metode komparatif Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan membaca awal anak dari Siklus I sampai dengan Siklus II. Rata-rata persentase pencapaian kemampuan membaca awal anak meningkat berturut-turut dari prasiklus, sikus I dan siklus II. Berturut-turut 38,12% pada kondisi prasiklus meningkat menjadi 65,31% pada siklus I, 88,12% di siklus II. Sedangkan jumlah anak yang tuntas belajar atau mencapai prosentase keberhasilan sebesar 80% juga terus meningkat yaitu 0% di pra siklus, 20% di siklus I dan 95% di siklus II. Dengan demikian didapat kesimpulan daripenelitian ini bahwa jumlah anak yang mencapai persentase pencapaian telah memenuhi indikator pencapaian yaitu apabila sekurangnya 80% anak mampu mencapai persentase pencapaian sebesar 80%.
Description:https://eprints.ums.ac.id/24870/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24870/4/BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24870/5/BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24870/6/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24870/7/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24870/12/BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24870/13/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24870/16/LAMPIRAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24870/18/NASKAH_PUBLIKASI.pdf