Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Melalui PNPMMandiri Perdesaan, Studi Kasus Realisasi Simpan Pinjam Khusus Perempuan sebagai Modal Usaha Di Desa Bulurejo Kecamatan Gondangrejo Kabupaten Karanganyar
Tujuan penelitian ini adalah, untuk mendeskripsikan 1) pelaksanaan program PNPM simpan pinjam khusus perempuan sebagai modal usaha untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat di Bulurejo Gondangrejo Karanganyar, 2) kendala pelaksanaan program PNPM simpan pinjam khusus perempuan sebagai modal usaha un...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2013.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Tujuan penelitian ini adalah, untuk mendeskripsikan 1) pelaksanaan program PNPM simpan pinjam khusus perempuan sebagai modal usaha untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat di Bulurejo Gondangrejo Karanganyar, 2) kendala pelaksanaan program PNPM simpan pinjam khusus perempuan sebagai modal usaha untuk peningkatan kesejateraan masyarakat di Bulurejo Gondangrejo Karanganyar, 3) langkah-langkah yang ditempuh dalam menangani kendalakendala pelaksanaan program PNPM simpan pinjam khusus perempuan sebagai modal usaha untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat di Bulurejo Gondangrejo Karanganyar. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif. Penelitian ini menggunakan dua macam trianggulasi yaitu, pertama trianggulasi data dan trianggulasi teknik. Metode penelitian ini menggunakan teknik analisis interaktif. Analisis interaktif digunakan untuk membandingkan data yang diperoleh melalui wawancara, observasi dan mengkaji dokumen. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: 1) Pelaksanaan program nasional pemberdayaan masyarakat mandiri perdesaan simpan pinjam khusus perempuan di desa Bulurejo Kecamatan Gondangrejo Kabupaten Karanganyar, sesuai dengan lingkup PNPM Mandiri Perdesaan khususnya penambahan permodalan simpan pinjam untuk kelompok perempuan (SPKP). Realisasinya dengan jalan: musyawarah antar desa sosialisasi, musyawarah desa sosialisasi, pelatihan kader pemberdayaan masyarakat desa/kelurahan, penggalian gagasan, verifikasi, MAD prioritas usulan, MAD penetapan usulan, penetapan persyaratan, pencairan dana, penerimaan dana dan, sistem pembayaran. 2) Kendala dalam pelaksanaan program ini yaitu, keterlambatan pembayaran angsuran yang dikarenakan nasabah terjadi keterpurukan dalam usaha atau terjadinya penurunan dalam usahanya, dan banyaknya nasabah yang menggunakan uang pinjaman tidak sebagai untuk usaha. 3) Langkah yang ditempuh untuk menanggulangi kendala dalam pelaksanaan program ini yaitu, mengadakan pertemuan setiap sebulan sekali yang membahas masalah pembayaran angsuran setiap bulannya dan melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan program. |
---|---|
Item Description: | https://eprints.ums.ac.id/24884/1/03._HALAMAN_DEPAN.pdf https://eprints.ums.ac.id/24884/3/04._BAB_I.pdf https://eprints.ums.ac.id/24884/4/05._BAB_II.pdf https://eprints.ums.ac.id/24884/5/06._BAB_III.pdf https://eprints.ums.ac.id/24884/7/07._BAB_IV.pdf https://eprints.ums.ac.id/24884/9/08._BAB_V.pdf https://eprints.ums.ac.id/24884/10/09._DAFTAR_PUSTAKA.pdf https://eprints.ums.ac.id/24884/12/10._LAMPIRAN.pdf https://eprints.ums.ac.id/24884/13/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf |