Pengaruh Penambahan Electrical Muscle Stimulation (EMS) Terhadap Peningkatan Tonus Otot Pada Penderita Delayed Development
Latar Belakang: Delayed development adalah klasifikasi ciri anak menunjukkan keterlambatan signifikan dalam satu atau lebih domain perkembangan kognitif, emosional atau fisik. Permasalahan yang timbul pada delayed development yakni hipotonus pada otot yang menyebabkan keterlambatan kemampuan fungsio...
Saved in:
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2013.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Latar Belakang: Delayed development adalah klasifikasi ciri anak menunjukkan keterlambatan signifikan dalam satu atau lebih domain perkembangan kognitif, emosional atau fisik. Permasalahan yang timbul pada delayed development yakni hipotonus pada otot yang menyebabkan keterlambatan kemampuan fungsional anak. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh Electrical Muscle Stimulation (EMS) terhadap peningkatan tonus otot penderita delayed development. Metodologi Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode quasi experimental dengan menggunakan rancangan penilitian pre and post test two group design. Sample sebanyak 12 siswa yang usianya 1-3 tahun. Pengukuran tonus otot menggunakan sphygmomanometer sebelum dan sesudah diberikan perlakuan selama 4 minggu. Uji Pengaruh menggunakan wilcoxon, uji beda pengaruh dengan menggunakan mann whitney test. Hasil: Hasil pengujian Wilcoxon menunjukkan pengaruh electrical muscle stimulation terhadap tonus otot hal ini dilihat dari nilai p value quadriceps kanan (p =0,026), quadriceps kiri (p =0,024) , tibialis anterior kanan (p =0,024) dan tibialis anterior kiri (p =0,024). Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pemberian Electrical Muscle stimulation terhadap peningkatan tonus otot pada pada penderita Delayed Development Kesimpulan :Electrical muscle stimulation terbukti dapat menngkatkan tonus otot pada anak delayed development. Dan pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol terdapat beda pengaruh yang signifikan. |
---|---|
Item Description: | https://eprints.ums.ac.id/25403/1/Halaman_Depan.pdf https://eprints.ums.ac.id/25403/2/BAB_I.pdf https://eprints.ums.ac.id/25403/3/BAB_II.pdf https://eprints.ums.ac.id/25403/4/BAB_III.pdf https://eprints.ums.ac.id/25403/5/BAB_IV.pdf https://eprints.ums.ac.id/25403/6/BAB_V.pdf https://eprints.ums.ac.id/25403/7/DAFTAR_PUSTAKA.pdf https://eprints.ums.ac.id/25403/8/LAMPIRAN.pdf https://eprints.ums.ac.id/25403/9/Naskah_Publikasi.pdf |