Pengaruh Pemberian Muscle Energy Technique (MET) Terhadap Fleksibilitas Otot Hamstring Pada Kasus Tightness Hamstring

Latar Belakang: Tightness hamstring adalah kondisi otot yang mengalami pemendekan atau menurunnya elastisitas dan fleksibilitas otot, ini terjadi karena ketika otot bekerja secara intensif, respon otot lebih cepat untuk mengalami pemendekan dan membuat otot yang berlawanan mengalami ketegangan, Hal...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Wiranti, Mira (Author), , Wahyuni, SSt. FT. M.Kes (Author), , Agus Widodo, S.Fis, M.Kes (Author)
Format: Book
Published: 2013.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Latar Belakang: Tightness hamstring adalah kondisi otot yang mengalami pemendekan atau menurunnya elastisitas dan fleksibilitas otot, ini terjadi karena ketika otot bekerja secara intensif, respon otot lebih cepat untuk mengalami pemendekan dan membuat otot yang berlawanan mengalami ketegangan, Hal ini akan membuat otot yang bekerja lebih sedikit menjadi lemah. Jika otot yang memendek tetap dibiarkan, pola jalan seseorang akan ikut berubah. Berbagai bentuk modalitas yang dapat dilakukan untuk meningkatkan fleksibilitas otot hamstring pada kondisi ini, diantaranya melakukan terapi latihan Muscle energy technique (MET) Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui pengaruh muscle energy technique tarhadap fleksibilitas otot hamstring pada kondisi Tightness hamstring Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah Quasi Eksperimental, dengan desain penelitian Pre and Post Test With Control Group Design. Tektik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling. Jumlah sampel 20 orang yang terdiri dari 10 orang kelompok perlakuan dan 10 orang kelompok kontrol. Modalitas yang diberikan adalah Terapi latihan berupa MET selama 8 hari berturut-turut dengan 3x pengulangan setiap kali latihan. Pengukuran tightness hamstring dilakukan dengan cara popliteal angle / active knee ektensi (AKE),dengan menggunakan goneometer. Uji Normalitas data menggunakan Shapiro-Willk tes kemudian dilanjutkan dengan uji hipotesa dengan Paired Sample T-test dan uji beda menggunakan Independen T-Test. Hasil Penelitian: Berdasarkan pengujian statistik didapatkan hasil yang signifikan dengan nilai P adalah 0.0001 dimana p < 0.05 yang berarti Ha diterima. Artinya ada pengaruh pemberian MET terhadap fleksibilitas otot hamstring pada kondisi Tightness hamstring. Kesimpulan: Pemberian MET terbukti memberikan pengaruh terhadap peningkatan fleksibilitas otot hamstring pada kondisi tightness hamstring.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/25546/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/25546/2/BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/25546/3/BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/25546/5/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/25546/6/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/25546/7/BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/25546/8/Daftar_pustaka.pdf
https://eprints.ums.ac.id/25546/10/LEMBAR_LAMPIRAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/25546/12/Naskah_Publikasi_Ilmiah_Mira.pdf