Hubungan Antara Optimisme Dan Dukungan Sosial Dengan Kesejahteraan Subjektif Remaja SMA Program Akselerasi Di Kota Surakarta
Pengadaan program akselerasi dalam dunia pendidikan memberikan dampak psikologis bagi peminatnya, khususnya bagi remaja. Berbagai permasalahan muncul di kalangan remaja yang menempuh pendidikan program akselerasi. Optimisme dan dukungan sosial dapat memberikan sumbangan yang positif dalam meningkatk...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2013.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Pengadaan program akselerasi dalam dunia pendidikan memberikan dampak psikologis bagi peminatnya, khususnya bagi remaja. Berbagai permasalahan muncul di kalangan remaja yang menempuh pendidikan program akselerasi. Optimisme dan dukungan sosial dapat memberikan sumbangan yang positif dalam meningkatkan kesejahteraan subjektif seorang remaja, khususnya remaja yang mengambil program pendidikan akselerasi. Sikap optimisme sangat diperlukan dalam menghadapi berbagai tuntutan tugas yang mereka hadapi sebagai siswa berbakat istimewa. Selain itu, tuntutan tugas yang cukup berat membuat mereka membutuhkan dukungan lebih dari orang lain sehingga mereka merasa nyaman dan sejahtera dalam menjalani tugas perkembangannya sebagai seorang remaja berbakat istimewa dan memilih untuk mengikuti program akselerasi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa siswi di SMA Negeri 1 Surakarta yang menempuh program akselerasi yang berasal dari kelas XI akselerasi 1 dan kelas XI akselerasi 2 dengan jumlah subjek 46 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi populasi, yaitu menggunakan semua anggota populasi yang ada sebagai subjek penelitian. Alat ukur yang digunakan adalah skala optimisme, skala dukungan sosial, skala kesejahteraan subjektif, dan wawancara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara optimism dan kesejahteraan subjektif remaja SMA program akselerasi di kota Surakarta. Berdasarkan hasil analisis data menggunakan SPSS 15.00 dengan teknik analisis regresi ganda, maka hasil perhitungan diperoleh yaitu nilai koefisien korelasi (R) sebesar 0,34; p = 0,071 (p > 0,05). Sumbangan efektif variabel optimisme dan dukungan sosial terhadap kesejahteraan remaja SMA program akselerasi sebesar 11,5 %. Berdasarkan hasil analisis, diketahui variabel optimisme mempunyai rerata empirik (RE) sebesar 83,11 dan rerata hipotetik (RH) sebesar 67,5 yang berarti sikap optimisme pada subjek tergolong tinggi. Variabel dukungan sosial diketahui rerata empirik (RE) sebesar 99,72 dan rerata hipotetik (RH) sebesar 82,5 yang berarti dukungan sosial pada subjek tergolong tinggi. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah tidak ada hubungan antara optimisme dan dukungan sosial dengan kesejahteraan subjektif remaja SMA program akselerasi di kota Surakarta. |
---|---|
Item Description: | https://eprints.ums.ac.id/26689/1/03._Halaman_Depan.pdf https://eprints.ums.ac.id/26689/2/04._BAB_I.pdf https://eprints.ums.ac.id/26689/3/05._BAB_II.pdf https://eprints.ums.ac.id/26689/4/06._BAB_III.pdf https://eprints.ums.ac.id/26689/5/07._BAB_IV.pdf https://eprints.ums.ac.id/26689/6/08._BAB_V.pdf https://eprints.ums.ac.id/26689/7/09._DAFTAR_PUSTAKA.pdf https://eprints.ums.ac.id/26689/9/10._Lampiran.pdf https://eprints.ums.ac.id/26689/11/02._Naskah_Publikasi.pdf |