Penatalaksanaan Infra Merah Dan Terapi Latihan Pada Stiffnes Knee Dextra Post Orif (Plate And Screw) Akibat Fracture Proximal Tibia Dextra

Latar Belakang: Banyak sekali penyebab penyakit, salah satunya dikarenakan oleh trauma yang sering menyebabkan kondisi yang kurang optimal. Akibat dari trauma tersebut adalah gangguan dari fungsi gerak. Contoh gangguan dari fungsi gerak adalah stiffnes knee. Banyak metode yang digunakan untuk mengat...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Anjani, Oktavia Dwi (Author), , Dwi Rosella Komala Sari S.Fis, M.Fis (Author)
Format: Book
Published: 2013.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Latar Belakang: Banyak sekali penyebab penyakit, salah satunya dikarenakan oleh trauma yang sering menyebabkan kondisi yang kurang optimal. Akibat dari trauma tersebut adalah gangguan dari fungsi gerak. Contoh gangguan dari fungsi gerak adalah stiffnes knee. Banyak metode yang digunakan untuk mengatasi stiffnes knee antara lain infra merah dan terapi latihan. Pada Karya Tulis Ilmiah ini akan dijelaskan bagaimana peran fisioterapi dalam pelaksanaan masalah pada kasus stiffnes knee dextra Rumusan Masalah: bagaimanakah pemberian infra merah dapat mengurangi nyeri pada kondisi stiffness knee dextra .bagaimanakah pengaruh pemberian terapi latihan terhadap kasus stiffness knee dextra Tujuan: Untuk mengetahui manfaat pemberian infra merah terhadap pengurangan nyeri pada kondisi stiffness knee dextra Untuk mengetahui manfaat terapi latihan untuk mengurangi nyeri,meningkatkan kekuatan otot, menambah LGS pada kasus stiffness knee dextra. Hasil: setelah dilakukan didapatkan hasil adanya pengurangan nyeri gerak dr 60 menjadi 20,nyeri tekan dari 40 menjadi 10,nyeri diam dari 20 menjadi 10 peningkatan lingkup gerak sendi ekstensi 60cm, sedangkan untuk kekuatan otot dari 3 menjadi 5 Kesimpulan: . Infra merah mampu mengurangi nyeri pada Stiffnes knee dextra dan terapi latihan yaitu static contraction, active exercise, hold relaks mampu meningkatkan lingkup gerak sendi dan meningkatkan kekuatan otot pada kondisi stiffnes knee dextra.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/26885/1/2._Halaman_Depan.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26885/3/3._BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26885/4/4._BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26885/5/5._BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26885/6/6._BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26885/7/7._BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26885/8/8._DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26885/10/10._Lampiran.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26885/11/11._Naskah_Publikasi.pdf