Pengaruh Plyometric Exercise Chest Pass Terhadap Daya Ledak Otot Lengan Pada Pemain Basket SMP Negeri 26 Surakarta

Latar Belakang: Olahraga bola basket merupakan salah satu olahraga prestasi yang berupa permainan tim. Dari semua teknik dasar, shoot (menembak) merupakan gerakan yang paling penting. Dalam melakukan teknik bermain basket dibutuhkan beberapa komponen kondisi fisik yang penting, yaitu power (kekuatan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: DIYONO, Diyono (Author), , Umi Budi Rahayu, SSt. Ft. SPd. M. Kes (Author), , Dwi Rosella K, S.St FT., M.Fis (Author)
Format: Book
Published: 2013-10.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Latar Belakang: Olahraga bola basket merupakan salah satu olahraga prestasi yang berupa permainan tim. Dari semua teknik dasar, shoot (menembak) merupakan gerakan yang paling penting. Dalam melakukan teknik bermain basket dibutuhkan beberapa komponen kondisi fisik yang penting, yaitu power (kekuatan), daya ledak, daya tahan dan kelincahan (flexibility). Daya ledak atau power merupakan komponen kondisi fisik yang didalamnya terdapat dua unsur pokok yaitu kekuatan dan kecepatan. Salah satu bentuk latihan Plyometric untuk lengan adalah Chest pass. Chest pass adalah gerakan mendorong medicine ball dengan kedua lengan dari depan dada ke arah rekan di depannya, posisi tubuh berdiri tegap dengan kaki selebar bahu. Jarak antar pelempar 5 meter, lemparkan medicine ball secara bergantian. Tujuan Penelitian: untuk mengetahui pengaruh plyometric exercise chest pass terhadap daya ledak otot lengan pemain basket SMP Negeri 26 Surakarta. Metode Penelitian: Quasi Experimen atau disebut eksperimental semu oleh karena tidak semua responden dikontrol oleh peneliti. Desain penelitiannya adalah pre and post test without control group design. Responden semua anggota ekstra kulikuler basket SMP Negeri 26 Surakarta sebanyak 25 siswa dan dilakukan pada bulan September 2013 dengan total sampel berjumlah 10 orang yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil penelitian dianalisa dengan menggunakan Wilcoxon Test. Hasil Penelitian: menunjukkan nilai p value yang lebih kecil dari 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima. Maka dari hasil tersebut dapat di simpulkan bahwa ada pengaruh pemberian Plyometric Exercise Chest Pass terhadap daya ledak otot lengan siswa anggota ektra kulikuler baskes SMP Negeri 26 Surakarta. Kesimpulan: pemberian Plyometric Exercise Chest Pass dapat meningkatkan daya ledak otot lengan
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/26905/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26905/2/BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26905/3/BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26905/5/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26905/6/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26905/7/BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26905/9/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26905/10/LAMPIRAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26905/14/NASKAH_PUBLIKASI.pdf