Peningkatan Keaktifan Siswa Dalam Pembelajaran IPA Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI (Teams Accelerated Instruction) Kelas V Sdn Mojoluhur Tahun Pelajaran 2013/2014

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran IPA melalui model pembelajaran kooperatif tipe TAI (Teams Accelerated Instruction) kelas V SDN mojoluhur tahun pelajaran 2013/2014. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan lembar obser...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Nikmah, Fitrotun (Author), , Drs. Saring Marsudi, SH. M.Pd (Author)
Format: Book
Published: 2013.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran IPA melalui model pembelajaran kooperatif tipe TAI (Teams Accelerated Instruction) kelas V SDN mojoluhur tahun pelajaran 2013/2014. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan lembar observasi, tes dan dokumentasi. Instrument yang dipakai dalam penelitian ini adalah lembar observasi dan tes. Teknik analisis data untuk lembar observasi dengan menghitung prosentase tiap indikator, sedangkan untuk mengetahui hasil belajar dengan memberikan tes tiap akhir siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe TAI (Teams Accelerated Instruction) di kelas V SDN Mojoluhur, keaktifan dan hasil belajar siswa mengalami peningkatan. Hal ini ditunjukkan dengan meningkatnya tiap indicator yang telah ditetapkan yaitu, Keberanian menjawab pertanyaan pra siklus 40 %, siklus I 66,67 % dan siklus II 80 %, Kesungguhan dalam mengikuti pembelajaran pra siklus 46,67 %, siklus I 73,33 % dan siklus II 93,33 %, Usaha untuk menyelesaikan tugas pra siklus 40 %, siklus I 60 % dan siklus II 86,67 %, Kebebasan mengutarakan pendapat pra siklus 26,67 %, siklus I 53,33 % dan siklus II 80 %. Dari indikator pencapaian yang sudah sesuai dengan target yaitu keberhasilan sekurang-kurangnya 75 % dan hasil tersebut sudah dicapai pada siklus II dengan hasil : keberanian menjawab pertanyaan 80 %, kesungguhan dalam mengikuti pembelajaran 93,33 %, usaha untuk menyelesaikan tugas 86,67 % dan keberanian mengutarakan pendapat 80 %. Sehingga tidak perlu dilakukan tindak lanjut lagi karena sudah sesuai dengan harapan peneliti. Hasil belajarpun dibuktikan dengan megalami peningkatan ketuntasan, prosentase ketuntasan yang diperoleh pada pada siklus I sebanyak 9 siswa atau 60 %, prosentase ketuntasan yang diperoleh pada siklus II sebanyak 13 siswa atau 88,67 %. Sehingga tidak perlu dilakukan tindak lanjtu lagi karena sudah sesuai dengan harapan peneliti.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/26945/11/NASKAH_PUBLIKASI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26945/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26945/2/BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26945/4/BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26945/5/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26945/7/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26945/8/BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26945/9/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/26945/12/LAMPIRAN.pdf