Upaya Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT Tentang Bilangan Romawi Di Kelas IV SD Grogolsari Tahun Pelajaran 2013/2014

• Main Authors: Pujiningsih, Sri (Author), , Drs. Saring Marsudi, SH. M.Pd (Author)
• Format: Book
• Published: 2013.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Connect to this object online
• Notes: https://eprints.ums.ac.id/26988/9/NASKAH_PUBLIKASI.pdf; https://eprints.ums.ac.id/26988/1/HALAMAN_DEPAN.pdf; https://eprints.ums.ac.id/26988/2/BAB_I.pdf; https://eprints.ums.ac.id/26988/3/BAB_II.pdf; https://eprints.ums.ac.id/26988/4/BAB_III.pdf; https://eprints.ums.ac.id/26988/5/Bab_IV.pdf; https://eprints.ums.ac.id/26988/6/BAB_V.pdf; https://eprints.ums.ac.id/26988/7/DAFTAR_PUSTAKA.pdf; https://eprints.ums.ac.id/26988/8/LAMPIRAN.pdf
• Keywords: LB1501 Elementary Education

Fokus penelitian adalah meningkatkan motivasi belajar siswa kelas IV SD Negeri Grogolsari Pucakwangi Pati. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah "Apakah model pembelajaran kooperatif tipe NHT dapat meningkatkan motivasi belajar siswa tentang bilangan romawi di kelas IV SD Grogolsari?".Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas IV SD Negeri Grogolsari pada pembelajaran Matematika tentang bilangan romawi melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT. Jenis Peneltian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas yang terdiri dari 2 siklus, setiap siklus terdiri dari perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Objek penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri Grogolsari yang berjumlah 19 siswa dengan komposisi 9 siswa laki - laki dan 10 siswa perempuan. Metode pengumpulan data meliputi dokumentasi, observasi, wawancara dan tes. Metode analisis data mengunakan diskriftif kualitatif. Hasil penelitian tindakan kelas ini adalah pada siklus I nilai rata - rata hasil tes 71,1 dengan ketuntasan belajar 63%, pada siklus II nilai rata - rata hasil tes 82,1 dengan ketuntasan belajar 89%. Untuk motivasi belajar siswa pada siklus I 79 %, Siklus II 91%. Hal ini sudah di atas indikator keberhasilan yang diharapkan, sehingga tujuan penelitian dapat tercapai.