Klausula Eksonerasi dan Konsumen (Studi Terhadap Perjanjian Laundry di Gonilan, Kartasura, Sukoharjo).

Penelitian ini termasuk penelitian yuridis empiris yang bersifat deskriptif. Data primer diperoleh dari wawancara yang dilakukan penulis dengan pengusaha laundry, karyawan usaha laundry dan pengguna jasa laundry. Data sekunder berupa dokumen tertulis yang terkait dengan obyek yang diteliti yaitu tan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Hidayat, Alfian Kusuma (Author), , Kelik Wardino S.H., M.H., cdDR (Author), , Inayah, S.H., M.H (Author)
Format: Book
Published: 2013.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_27054
042 |a dc 
100 1 0 |a Hidayat, Alfian Kusuma  |e author 
700 1 0 |a , Kelik Wardino S.H., M.H., cdDR.  |e author 
700 1 0 |a , Inayah, S.H., M.H.  |e author 
245 0 0 |a Klausula Eksonerasi dan Konsumen (Studi Terhadap Perjanjian Laundry di Gonilan, Kartasura, Sukoharjo). 
260 |c 2013. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/27054/1/HALAMAN_DEPAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/27054/2/BAB_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/27054/3/BAB_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/27054/4/BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/27054/5/BAB_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/27054/6/DAFTAR_PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/27054/7/Naskah_Publikasi.pdf 
520 |a Penelitian ini termasuk penelitian yuridis empiris yang bersifat deskriptif. Data primer diperoleh dari wawancara yang dilakukan penulis dengan pengusaha laundry, karyawan usaha laundry dan pengguna jasa laundry. Data sekunder berupa dokumen tertulis yang terkait dengan obyek yang diteliti yaitu tanda bukti pembayaran atau nota pembayaran laundry. Pengumpulan data primer dilakukan dengan wawancara langsung dengan pengusaha laundry, karyawan usaha laundry dan pengguna jasa laundry. Pengumpulan data sekunder dilakukan dengan mengambil sampel tanda bukti pembayaran atau nota pembayaran laundry. Teknik analisis data dilakukan dengan metode analisis kualitatif. Permasalahannya adalah bagaimanakah kekuatan mengikat dari klausula eksonerasi dan perlindungan hukum yang diberikan terhadap konsumen yang terlibat dengan klausula eksonerasi yang dibuat dalam bentuk klausul baku dalam perjanjian laundry. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di dalam perjanjian laundry yang dibuat antara pelaku usaha dan konsumen terdapat klausula baku yang merupakan klausula eksonerasi, serta terdapat klausula baku yang bukan merupakan klausula eksonerasi. Klausula eksonerasi yang terdapat dalam perjanjian laundry, mempunyai kekuatan mengikat, karena meskipuan tidak ditandatangani akan tetapi pengusaha laundry menyampaikan pemberitahuan kepada konsumen atas adanya klausul-klausul yang terdapat dalam nota laundry dengan cara menyerahkan nota tersebut pada saat terjadinya kesepakatan, hal ini sesuai dengan pendapat Mahesh M. Kumar, Mars & Soulsby. Klausula ini mengikat apabila tetap diberlakukan hal-hal yang disebutkan dalam nota laundry, maka konsumen tidak memperoleh perlindungan hukum. Namun, apabila klausula tidak diberlakukan halhal yang disebutkan dalam nota laundry, maka konsumen memperoleh perlindungan hukum. Hal ini dipengaruhi adanya faktor-faktor bekerjanya hukum dalam masyarakat sebagaimana pendapat Robert B.Seidman. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a K Law (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/27054/ 
787 0 |n C100090079 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/27054/  |z Connect to this object online