Faktor - Faktor Yang Berhubungan Dengan Pasangan Usia Subur ( Pus ) Tidak Memilih Metode Kontrasepsi Intra Uterine Device ( Iud ) Di Desa Pucangan Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo

Kontrasepsi IUD merupakan metode kontrasepsi jangka panjang yang efektif dengan satu kali pemasangan untuk jangka waktu yang lama, tetapi pemakaian terhadap kontrasepsi IUD masih rendah. Berdasarkan data persebaran penggunaan alat kontrasepsi di wilayah kerja Puskesmas Kartasura pada tahun 2010, pem...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Kusumaningrum, Renny Anastuti (Author), , Winarsih Nur Ambarwati, S.Kep, Ns, ETN, M.Kep (Author), , Dewi Listyorini, S.Kep., Ns (Author)
Format: Book
Published: 2013.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Kontrasepsi IUD merupakan metode kontrasepsi jangka panjang yang efektif dengan satu kali pemasangan untuk jangka waktu yang lama, tetapi pemakaian terhadap kontrasepsi IUD masih rendah. Berdasarkan data persebaran penggunaan alat kontrasepsi di wilayah kerja Puskesmas Kartasura pada tahun 2010, pemakaian IUD di desa Pucangan masih rendah dibanding beberapa desa lainnya di wilayah kerja Puskesmas Kartasura. Pemakaian IUD di desa Pucangan sebanyak 20% dari total Pasangan Usia Subur. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan umur istri, jumlah anak, tingkat pendidikan dan pengetahuan tentang kontrasepsi IUD dengan Pasangan Usia Subur (PUS) tidak memilih kontrasepsi IUD di desa Pucangan . Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelatif dengan rancangan cross sectional. Pengambilan sampel secara incidental sampling didapat 315 sampel PUS tidak menggunakan IUD. Uji hipotesis menggunakan chi square dan regresi logistic. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden yang tidak memilih IUD dengan umur istri antara 20-35 tahun, jumlah anak ≤ 2, tingkat pendidikan menengah dan pengetahuan cukup . Hasil uji hipotesis menunjukkan ada hubungan umur istri dengan PUS tidak memilih IUD (p = 0,010), tidak ada hubungan jumlah anak dengan PUS tidak memilih IUD (P = 0,119), ada hubungan pendidikan dengan PUS tidak memilih IUD (p = 0,000), ada hubungan pengetahuan dengan PUS tidak memilih IUD (p = 0,000) serta pengetahuan merupakan variabel yang paling dominan berpengaruh terhadap PUS tidak memilih kontrasepsi IUD (Exp (B) = 0,984).
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/27175/1/03_HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27175/2/04_BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27175/6/05_BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27175/8/06_BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27175/9/07_BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27175/12/08_BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27175/16/09_BAB_VI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27175/20/10_DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27175/22/02_NASKAH_PUBLIKASI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27175/24/11_LAMPIRAN.pdf