Ruang Publik Virtual #IndonesiaTanpaJIL(Studi Deskriptif Kualitatif pada Fan Page Komunitas #IndonesiaTanpaJIL di Facebook)

Facebook merupakan sebuah layanan jejaring sosial yang dapat memungkingkan para penggunanya untuk menyampaikan opini-opini di dalamnya. Komunitas #IndonesiaTanpaJIL menggunakan jejaring sosial ini sebagai sarana untuk mengakomodasi pemikiran anggota-anggotanya mengenai pemahaman anti Jaringan Islam...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Kurniawan, Syahri (Author)
Format: Book
Published: 2013.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Facebook merupakan sebuah layanan jejaring sosial yang dapat memungkingkan para penggunanya untuk menyampaikan opini-opini di dalamnya. Komunitas #IndonesiaTanpaJIL menggunakan jejaring sosial ini sebagai sarana untuk mengakomodasi pemikiran anggota-anggotanya mengenai pemahaman anti Jaringan Islam Liberal (JIL). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana ruang publik virtual yang terbentuk pada fan page komunitas #IndonesiaTanpaJIL di Facebook. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, yaitu peneliti memfokuskan penelitian bukan hanya dari kajian teori yang digunakan saja, melainkan dihubungkan dengan fenomena yang terjadi di lapangan. Objek pada penelitian ini adalah fan page komunitas #IndonesiaTanpaJIL di Facebook. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah wawancara terfokus dan observasi non partisipan. Hasil dari penelitian ini didasarkan pada kriteria ruang publik virtual yang ideal menurut Habermas (1989). Pertama, peneliti menemukan kriteria ruang publik virtual yang ideal, yaitu adanya individu-individu dan organisasi dengan status dan latar belakang yang berbeda pada fan page komunitas #IndonesiaTanpaJIL di Facebook. Kedua, peneliti menemukan adanya troops yang berinteraksi seputar permasalahan baru pada fan page komunitas #IndonesiaTanpaJIL di Facebook. Poin ketiga menampilkan adanya troops dan troll yang terdapat pada fan page komunitas #IndonesiaTanpaJIL di Facebook. Pada poin yang terakhir, peneliti mendapatkan kesimpulan bahwa troops pada fan page komunitas #IndonesiaTanpaJIL di Facebook mampu mengendalikan kepentingan komunitas.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/27358/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27358/2/BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27358/3/BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27358/4/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27358/6/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27358/8/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27358/10/NASKAH_PUBLIKASI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27358/11/LAMPIRAN.pdf