Pembelajaran Biologi Berbasis Masalah Dengan Metode Inquary Dan Modified Inquary Ditinjau Dari Ketrampilan Proses Sains Dan Sikap Ilmiah Siswa Pada SMP Negeri 3 Pracimamtoro Wonogiri Tahun Pelajaran 2012/2013

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: pengaruh model pembelajaran berbasis masalah dengan metode inquiry dan modified inqury, keterampilan proses sains, sikap ilmiah siswa dan interaksi diantara ketiganya terhadap prestasi belajar siswa. Semoga hasil penelitian ini dapat menambah wawasan Ilmu P...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Parmo, Parmo (Author), , Prof. Dr. Sutama, M.Pd (Author), , Dra. Wafroturrohmah, SE, MM (Author)
Format: Book
Published: 2013.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: pengaruh model pembelajaran berbasis masalah dengan metode inquiry dan modified inqury, keterampilan proses sains, sikap ilmiah siswa dan interaksi diantara ketiganya terhadap prestasi belajar siswa. Semoga hasil penelitian ini dapat menambah wawasan Ilmu Pengetahuan Alam khususnya pengembangan ilmu biologi serta melengkapi teori yang telah ada. Penelitian eksperimen dengan populasi siswa kelas IX SMPN 3 Pracimantoro Wonogiri. Sampel penelitian diambil sampling yaitu kelas IX A menggunakan Pembelajaran Berbasis Masalah dengan metode inquiry dan kelas IXB menggunakan PBM dengan modified inquiry. Data keterampilan proses sains, dan sikap ilmiah dikumpulkan dengan angket, data prestasi belajar kognitif dikumpulkan dengan test. Analisis data dengan menggunakan uji Anava desain faktorial 2 x 2 x 2 dengan menggunakan software komputer SPSS 17. Hasil penelitian menunjukkan : (1) Prestasi kognitif lebih tinggi pada pembelajaran berbasis masalah dengan metode inquiry dengan rata-rata nilai kognitif 84,31; dibandingkan pembelajaran berbasis masalah dengan modified inquiry dengan rata-rata nilai kognitif 77,97; (2) Prestasi kognitif, lebih tinggi pada siswa berketerampilan proses sains tinggi dengan rata-rata nilai kognitif 86,93; dibandingkan dengan siswa berketerampilan proses sains rendah dengan rata-rata nilai kognitif 76,03; (3) Prestasi kognitif, lebih tinggi pada siswa dengan sikap ilmiah tinggi dengan rata-rata nilai kognitif 87,30; dibandingkan dengan siswa dengan sikap ilmiah rendah dengan rata-rata nilai kognitif 75,71; (4) tidak terdapat interaksi antara Pembelajaran Berbasis Masalah dengan metode inquiry dan modified inquiry, keterampilan proses sains dan sikap ilmiah siswa terhadap prestasi belajar siswa.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/27401/12/NASKAH_PUBLIKASI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27401/1/Halaman_depan.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27401/2/BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27401/3/BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27401/5/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27401/7/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27401/8/BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27401/9/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/27401/11/Lampiran_Jadi.pdf