Aktivitas Antibakteri Minyak Atsiri Daun Bawang Putih Anggur (Pseudocalymma Alliaceum (L.) Sandwith) Dan Minyak Atsiri Daun Kayu Putih (Melaleuca Leucadendron L.) Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus Dan Escherichia Coli

Minyak atsiri yang diperoleh dari tumbuhan mempunyai aktivitas antibakteri dengan cara menghambat bahkan membunuh bakteri. Dua tumbuhan diantaranya yang mengandung minyak atsiri adalah bawang putih anggur (Pseudocalymma alliaceum (Lam.) Sandwith) dan kayu putih (Melaleuca leucadendron L.). Penelitia...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Ula, Elok Mumtaaza (Author), , Rima Munawaroh, M.Sc., Apt (Author)
Format: Book
Published: 2014.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_27836
042 |a dc 
100 1 0 |a Ula, Elok Mumtaaza  |e author 
700 1 0 |a , Rima Munawaroh, M.Sc., Apt  |e author 
245 0 0 |a Aktivitas Antibakteri Minyak Atsiri Daun Bawang Putih Anggur (Pseudocalymma Alliaceum (L.) Sandwith) Dan Minyak Atsiri Daun Kayu Putih (Melaleuca Leucadendron L.) Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus Dan Escherichia Coli 
260 |c 2014. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/27836/14/NASKAH_PUBLIKASI.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/27836/1/COVER-INTISARI.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/27836/3/BAB_1.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/27836/5/BAB_2.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/27836/6/BAB_3.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/27836/8/BAB_4.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/27836/10/DAFTAR_PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/27836/12/LAMPIRAN.pdf 
520 |a Minyak atsiri yang diperoleh dari tumbuhan mempunyai aktivitas antibakteri dengan cara menghambat bahkan membunuh bakteri. Dua tumbuhan diantaranya yang mengandung minyak atsiri adalah bawang putih anggur (Pseudocalymma alliaceum (Lam.) Sandwith) dan kayu putih (Melaleuca leucadendron L.). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri minyak atsiri daun bawang putih anggur dan minyak atsiri daun kayu putih terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Daun bawang putih anggur dan daun kayu putih disuling dengan penyulingan uap untuk mendapatkan minyak atsiri. Kedua minyak atsiri diuji aktivitas antibakterinya menggunakan metode difusi Kirby Bauer pada konsentrasi yang sama yaitu 10%, 15%, 20%, dan 25% terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli, kontrol negatif yang digunakan adalah etil asetat (pelarut) dan kontrol positif adalah kloramfenikol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak atisiri daun bawang putih anggur dan minyak atsiri daun kayu putih mempunyai aktivitas antibakteri. Minyak atsiri daun bawang putih anggur pada konsentrasi 10% terhadap S. aureus mempunyai zona hambat 7,3±0,3 mm sedangkan terhadap E. coli pada konsentrasi 20% baru terdapat aktivitas dengan zona hambat sebesar 7,2±0,3 mm. Minyak atsiri daun kayu putih pada konsentrasi 10% terhadap S. aureus mempunyai zona hambat sebesar 8,3±0,3 dan 7,1±0,3 terhadap E. coli. Hal ini menunjukkan bahwa minyak atsiri daun kayu putih mempunyai aktivitas antibakteri lebih tinggi dari pada minyak atsiri daun bawang putih anggur baik terhadap bakteri S. aureus maupun E. coli. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a R Medicine (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/27836/ 
787 0 |n K100100160 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/27836/  |z Connect to this object online