Formulasi Sediaan Gel Antiseptik Tangan Minyak Atsiri Daun Kemangi (Ocimum Basilicum L.) Dengan Basis Hpmc Dan Aktivitas Antibakteri Terhadap Staphylococcus Aureus
Tanaman kemangi (Ocimum basilicum L.) merupakan salah satu tanaman yang mempunyai aktivitas antibakteri. Kandungan utama yang berkhasiat sebagai antibakteri adalah linalool. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri minyak atsiri daun kemangi setelah diformulasikan dalam sediaa...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2014.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Tanaman kemangi (Ocimum basilicum L.) merupakan salah satu tanaman yang mempunyai aktivitas antibakteri. Kandungan utama yang berkhasiat sebagai antibakteri adalah linalool. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri minyak atsiri daun kemangi setelah diformulasikan dalam sediaan gel serta pengaruh peningkatan konsentrasi minyak atsiri terhadap aktivitas antibakteri dan evaluasi sediaan gel. Gel antiseptik tangan minyak atsiri daun kemangi dibuat dengan basis HPMC dalam empat formula. Formula I tanpa penambahan minyak atsiri. Formula II sampai IV dibuat dengan konsentrasi minyak atsiri daun kemangi berturut-turut 2g/ 102g, 4g/ 104g, dan 6g/ 106g. Evaluasi sediaan gelmeliputi uji pH, daya sebar, homogenitas, viskositas, organoleptik, dan pengaruh penyimpanan pada penguapan, dan uji aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus aureus. Uji hedonik dilakukan dari formula yang terbaik melibatkan 30 responden. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis dengan metode deskriptif dan secara statistik dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gel antiseptik tangan minyak atsiri daun kemangi memiliki daya hambat terhadap Staphylococcus aureus dan peningkatan konsentrasi minyak atsiri daun kemangi mempengaruhi sifat gel yaitu pH, viskositas, dan daya sebar. Semakin tinggi konsentrasi minyak atsiri daun kemangi, pH dan viskositas gel semakin turun tetapi daya sebarsemakin meningkat. Hasil uji homogenitas, organoleptis, dan pengaruh penyimpanan pada penguapan tidak dipengaruhi oleh peningkatan konsentrasi minyak atsiri. |
---|---|
Item Description: | https://eprints.ums.ac.id/27837/15/NASKAH_PUBLIKASI.pdf https://eprints.ums.ac.id/27837/1/COVER-INTISARI.pdf https://eprints.ums.ac.id/27837/3/BAB_1.pdf https://eprints.ums.ac.id/27837/5/BAB_2.pdf https://eprints.ums.ac.id/27837/8/BAB_3.pdf https://eprints.ums.ac.id/27837/10/BAB_4.pdf https://eprints.ums.ac.id/27837/11/DAFTAR_PUSTAKA.pdf https://eprints.ums.ac.id/27837/13/LAMPIRAN.pdf |