Organoleptik Dan Kadar Vitamin C Cincau Dengan Penambahan Sari Jeruk Dan Gula Pasir

Cincau merupakan salah satu minuman fungsional yang berasal dari bahan alami. Daun cincau perdu mengandung berbagai vitamin, antara lain vitamin A, vitamin B, dan vitamin C. Beberapa jenis mineral ada dalam daun cincau perdu, antara lain kalsium, fosfor, besi, magnesium dan beberapa mineral yang lai...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Dhalia, Risa (Author), , Dra. Aminah Asngad, M.Si (Author)
Format: Book
Published: 2014.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_28520
042 |a dc 
100 1 0 |a Dhalia, Risa  |e author 
700 1 0 |a , Dra. Aminah Asngad, M.Si  |e author 
245 0 0 |a Organoleptik Dan Kadar Vitamin C Cincau Dengan Penambahan Sari Jeruk Dan Gula Pasir 
260 |c 2014. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28520/1/HALAMAN_DEPAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28520/2/BAB_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28520/4/BAB_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28520/5/BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28520/7/BAB_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28520/8/BAB_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28520/10/DAFTAR_PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28520/12/LAMPIRAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28520/13/NASKAH_PUBLIKASI.pdf 
520 |a Cincau merupakan salah satu minuman fungsional yang berasal dari bahan alami. Daun cincau perdu mengandung berbagai vitamin, antara lain vitamin A, vitamin B, dan vitamin C. Beberapa jenis mineral ada dalam daun cincau perdu, antara lain kalsium, fosfor, besi, magnesium dan beberapa mineral yang lain. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan vitamin C dan uji organoleptik cincau perdu dengan penambahan ekstrak jeruk dan gula pasir dengan dosis yang berbeda. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dan menggunakan dua faktorial yaitu sari jeruk dan gula pasir dengan jumlah 9 perlakuan dengan konsentrasi sari jeruk 140 ml, 120 ml dan 100 ml dan gula pasir 40 g, 50 g dan 60 g. Analisis data menggunakan Two Way Anova dilanjutkan dengan uji lanjut Post Hoct test dengan metode LSD. Kadar vitamin C tertinggi terdapat pada perlakuan J3G1 dengan kadar vitamin C sebesar 10,648 mg. Hasil Organoleptik terbaik pada cincau perlakuan J1G3 karena mempunyai warna hijau tua, kurang beraroma jeruk, rasa manis dan teksturnya agak kenyal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi dosis sari jeruk yang ditambahkan, maka semakin tinggi pula kadar vitamin C, sedangkan semakin tinggi dosis gula pasir yang ditambahkan, maka semakin rendah kadar vitamin C. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a QK Botany 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/28520/ 
787 0 |n A420100192 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/28520/  |z Connect to this object online