Pemanfaatan Lamtoro (Leucaena leucocephala) Sebagai BahanDasar Tempe Dengan Penambahan Bahan Isi Jagung Manis (Zea mays) DAN Bekatul Pada Konsentrasi Yang Berbeda

Tempe merupakan makanan tradisional rakyat Indonesia yang relatif murah dan mudah di dapat. Tempe berasal dari fermentasi kacang kedelai atau kacang-kacangan lainnya menggunakan ragi tempe. Penelitian tempe ini menggunakan lamtoro, tepung jagung dan bekatul sebagai perlakuan. Tujuan dari penelitian...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Karenina, Aziza (Author), , Dra. Aminah Asngad, M.Si (Author)
Format: Book
Published: 2014.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_28737
042 |a dc 
100 1 0 |a Karenina, Aziza  |e author 
700 1 0 |a , Dra. Aminah Asngad, M.Si  |e author 
245 0 0 |a Pemanfaatan Lamtoro (Leucaena leucocephala) Sebagai BahanDasar Tempe Dengan Penambahan Bahan Isi Jagung Manis (Zea mays) DAN Bekatul Pada Konsentrasi Yang Berbeda 
260 |c 2014. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28737/1/HALAMAN_DEPAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28737/4/BAB_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28737/6/BAB_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28737/7/BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28737/8/BAB_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28737/9/BAB_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28737/10/DAFTAR_PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28737/12/LAMPIRAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28737/17/NASKAH_PUBLIKASI.pdf 
520 |a Tempe merupakan makanan tradisional rakyat Indonesia yang relatif murah dan mudah di dapat. Tempe berasal dari fermentasi kacang kedelai atau kacang-kacangan lainnya menggunakan ragi tempe. Penelitian tempe ini menggunakan lamtoro, tepung jagung dan bekatul sebagai perlakuan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kadr protein, kadar serat dan organoleptik tempe. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dua faktorial. Faktor tersebut yaitu penambahan bahan isi (tepung biji jagung dan bekatul) dan konsentrasi bahan isi (15%, 20%, 25%) dengan 8 taraf perlakuan. Analisis data secara deskriptif kualitatif dengan uji kadar protein, serat dan organoleptik tempe. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa perbedaan bahan isi dan konsentrasi bahan isi berpengaruh terhadap kadar protein dan kadar serat tempe. Hasil tempe untuk kadar protein tertinggi yaitu pada perlakuan penambahan tepung biji jagung dengan persentase 25% (B1P3) sebesar 3,14%, sedangkan kadar serat tertinggi yaitu pada perlakuan penambahan bekatul dengan persentase 25% (B2P3) sebesar 2,66%. Tempe dengan penambahan tepung jagung dengan persentase 25% (B1P3) merupakan tempe yang memiliki organoleptik yang paling baik. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a QH301 Biology 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/28737/ 
787 0 |n A420100150 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/28737/  |z Connect to this object online