Analisis Pemanfaatan Layanan Pendidikan Dasar Di Kecamatan Jambon Kabupaten Ponorogo Provinsi Jawa Timur Tahun 2012

Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Jambon Kabupaten Ponorogo dengan judul "ANALISIS PEMANFAATAN LAYANAN PENDIDIKAN DASAR DI KECAMATAN JAMBON KABUPATEN PONOROGO" tujuan penelitian ini adalah pertama mengetahui tingkat layanan pendidikan dasar di Kecamatan Jambon berdasarkan Standar Pelay...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Arifin, Arifin (Author), , Drs. Priyono, M.Si (Author), , Dra. Retno Woro Kaeksi (Author)
Format: Book
Published: 2014.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_29015
042 |a dc 
100 1 0 |a Arifin, Arifin  |e author 
700 1 0 |a , Drs. Priyono, M.Si  |e author 
700 1 0 |a , Dra. Retno Woro Kaeksi  |e author 
245 0 0 |a Analisis Pemanfaatan Layanan Pendidikan Dasar Di Kecamatan Jambon Kabupaten Ponorogo Provinsi Jawa Timur Tahun 2012 
260 |c 2014. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/29015/13/02._PUBLIKASI_ILMIAH.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/29015/1/03._HALAMAN_DEPAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/29015/2/04._BAB_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/29015/3/05._BAB_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/29015/4/06._BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/29015/7/07._BAB_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/29015/8/08._BAB_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/29015/9/09._DAFTAR_PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/29015/11/10._LAMPIRAN.pdf 
520 |a Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Jambon Kabupaten Ponorogo dengan judul "ANALISIS PEMANFAATAN LAYANAN PENDIDIKAN DASAR DI KECAMATAN JAMBON KABUPATEN PONOROGO" tujuan penelitian ini adalah pertama mengetahui tingkat layanan pendidikan dasar di Kecamatan Jambon berdasarkan Standar Pelayanan Minimal, kedua mengetahui tingkat pemanfaatan layanan pendidikan dasar di Kecamatan Jambon, ketiga mengetahui pengaruh kemiringan lereng terhadap pemanfaatan layanan pendidikan dasar di Kecamatan Jambon. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey dan analisis data sekunder. Metode yang digunakan untuk menentukan daerah penelitian adalah "purposive sampling" yaitu menentukan daerah penelitian berdasarkan pertimbanganpertimbangan tertentu. Pertimbangan-pertimbangan yang dimaksud antara lain ketersediaan fasilitas pendidikan dan kondisi topografi daerah.Data yang digunakan mengacu pada permendiknas tahun 2003 adalah data primer yang di peroleh dilapangan meliputi data kurikulum, anak didik, ketenagaan, sarana prasarana, organisasi, pembiayaan, menejemen sekolah. Data sekunder yang diperoleh dengan cara mencatat dari sumber data yang ada di kantor instansi-instansi terkait yang ada hubungannya dengan obyek Penelitian meliputi data jumlah SD/MI dan SMP/MTsN, data lokasi SD/MI dan SMP/MTsN, data jumlah murid, data jumlah sekolah. Data yang dikumpulkan kemudian diolah dan dianalisa menggunakan teknik skoring dan overlay, dan klasifikasi akhir pada variabel yang digunakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1). Tingkat layanan pendidikan di Kecamatan Jambon di bagi menjadi 3 klas, tinggi, sedang dan rendah. Tingkat layanan SD/MI, 44% sarana pendidikan SD/MI mempunyai tingkat layanan yang tinggi, 30% sedang dan 26% rendah. Sarana pendidikan yang mempunyai tingkat layanan yang tinggi tersebut terletak pada pusat kecamatan dan dasa-desa yang berada dekat dengan kecamatan lain pada daerah dataran, perlu diketahui daerah-daerah perbukitan yang ada di Kecamatan Jambon berada pada ujung kecamatan yang secara langsung berbatasan dengan hutan, sehingga dapat disimpulkan sarana pendidikan yang terletak dipusat kecamatan dan didesa yang secara langsung berbatasan dengan desa dikecamatan yang lain mempunyai tingkat Pelayanan yang tinggi, hal ini disebabkan karena faktor aksebilitas yang lebih mudah dan juga faktor ekonomi yang lebih berkembang. Sarana pendidikan dasar SMP/MTsN yang mempunyai tingkat layanan pendidikan yang tinggi adalah: SMP 1 Jambon (87,9%), yang sedang adalah : SMP 2 Jambon Satu Atap (86,3%), MTsN Kauman (86,3%), dan yang mempunyai Tingkat layanan yang rendah adalah MTsN Pulosari (83,3%). 2). Tingkat pemanfaatan layanan pendidikan di Kecamatan Jambon dibagi menjadi 3 klas, tinggi, sedang, dan rendah. Tingkat pemanfaatan SD/MI, 23% desa di Kecamartan Jambon mempunyai tingkat pemanfaatan yang tinggi, 54% sedang, dan 23% rendah. Tingkat pemanfaatan layanan pendidikan dasar SD/MI di Desa Jambon, menang dan Sidoharjo tergolong Tinggi hal ini di karenakan daya tampung sarana pendidikan terhadap jumlah murid seimbang. Sedangkan persentase pemanfaatan layanan pendidikan SMP/MTsN yang tertinggi adalah di Desa Karanglo kidul (78,2%), Pulosari (75,3%), dan Desa Sidoharjo (76,2%), sedangkan satu SMP yang ada di Desa Krebet mempunyai persentase pemanfaatan yang sedang dengan nilai 54,1%. 3). Kondisi topografi tidak berpengaruh terhadap tingkat pemanfaatan. Hal ini di buktikan pada daerah bertopografi perbukitan seperti Desa Sidoharjo dan Desa Krebet dengan aksebilitas jalan yang sangat sulit dan terjal tidak mengurangi semangat anak - anak usia sekolah untuk tetap memanfaatkan layanan pendidikan yang ada, selain itu kondisi daerah yang dapat dibilang sangat luas dengan jumlah anak usia sekolah yang tergolong tinggi, serta jumlah sarana pendidikan dasar yang lengkap SD-SMP membuat daerah ini mempunyai tingkat pemanfaAtan yang cukup tinggi, sedangkan Desa njonggol merupakan desa yang cukup luas dengan jumlah anak usia sekolah SD/MI yang hanya 212 anak dan 219 murid yang memanfaatkan sarana pendidikan dengan jumlah 12 ruang kelas dengan daya tampung 480 anak membuat daerah ini mempunyai pemanfaatan yang rendah. Sedangkan di Desa Poko, Bringinan, Sendang, Bulu lor, Blembem, dan srandil yang mempunyai topografi dataran tetapi mempunyai tingkat pemanfaatan yang rendah. Hal ini disebabkan daerah tersebut berbatasan langsung dengan daerah kecamatan lain dengan akses jalan yang mudah sehingga memungkinkan anak usia sekolah dasar didaerah tersebut memanfaatkan layanan pendidikan didesa lain diluar desanya ataupun kecamatannya. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a G Geography (General) 
690 |a L Education (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/29015/ 
787 0 |n E100090041 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/29015/  |z Connect to this object online