Perbedaan Kompetensi Sosial Pada Siswa Akselerasi Dan Siswa Reguler

Kompetensi sosial yang tinggi diharapkan tetap dapat dimiliki oleh siswa akselerasi, namun pada kenyataannya program akselerasi menyebabkan terkesampingkannya aspek sosial emosional, sehingga kompetensi sosial lebih rendah dibandingkan siswa reguler. Tujuan penelitian ini yakni untuk mengetahui perb...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: KUMALASARI, AZMI (Author), , Dra. Juliani Prasetyaningrum, M.Si (Author)
Format: Book
Published: 2014.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_29027
042 |a dc 
100 1 0 |a KUMALASARI, AZMI  |e author 
700 1 0 |a , Dra. Juliani Prasetyaningrum, M.Si  |e author 
245 0 0 |a Perbedaan Kompetensi Sosial Pada Siswa Akselerasi Dan Siswa Reguler 
260 |c 2014. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/29027/9/NASKAH_PUBLIKASI.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/29027/1/HALAMAN_DEPAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/29027/2/BAB_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/29027/3/BAB_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/29027/4/BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/29027/5/BAB_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/29027/6/BAB_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/29027/7/DAFTAR_PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/29027/8/LAMPIRAN.pdf 
520 |a Kompetensi sosial yang tinggi diharapkan tetap dapat dimiliki oleh siswa akselerasi, namun pada kenyataannya program akselerasi menyebabkan terkesampingkannya aspek sosial emosional, sehingga kompetensi sosial lebih rendah dibandingkan siswa reguler. Tujuan penelitian ini yakni untuk mengetahui perbedaan kompetensi sosial pada siswa akselerasi dan siswa reguler, sehingga penulis mengajukan hipotesis bahwa ada perbedaan kompetensi sosial pada siswa akselerasi dan siswa reguler. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 3 Surakarta, yang berjumlah 388 siswa. Teknik pengambilan sampel adalah quota random sampling, yaitu subyek yang dijadikan sampel penelitian ditetapkan terlebih dahulu dan semua anggota populasi diberi kesempatan yang sama untuk menjadi sampel. . Alat ukur yang digunakan untuk mengungkap variabel-variabel penelitian ada satu macam alat ukur, yaitu: skala kompetensi sosial. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji t.. Berdasarkan hasil analisis menggunakan t-test diperoleh nilai uji-t antar A, untuk variabel kompetensi sosial adalah: (A1-A2) = -5,911 ; p = 0,000 (p < 0,01). Hasil ini menunjukkan bahwa ada perbedaan rerata kompetensi sosial yang sangat signifikan antara siswa kelas akselerasi dan siswa kelas reguler. Skor rerata kompetensi sosial pada siswa kelas akselerasi (A1) sebesar 90,400 dan siswa kelas reguler (A2) sebesar 112,571, yang disimpulkan bahwa (A2) > (A1), dengan demikian siswa kelas reguler memiliki kompetensi sosial yang lebih tinggi dibandingkan siswa kelas akselerasi. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a BF Religion and Philosophy 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/29027/ 
787 0 |n F100070111 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/29027/  |z Connect to this object online