Analisis Pengaruh Cash Flow Per Share Dan Earning PerShare Terhadap Dividend Per Share (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Periode 2008-2011 yang Terdaftardi Bursa Efek Indonesia)

Penelitian ini bertujuan untuk mencari bukti empiris tentang earning per share dan cash flow per share memiliki kemampuan untuk memprediksi dividend per share dan mencari bukti empiris penggunaan earning per share dan cash flow per share suatu perusahaan dapat dijadikan acuan bagi para investor untu...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Amiruddin, Amiruddin (Author), , Prof. Dr. Wahyuddin, M.S (Author)
Format: Book
Published: 2014.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan untuk mencari bukti empiris tentang earning per share dan cash flow per share memiliki kemampuan untuk memprediksi dividend per share dan mencari bukti empiris penggunaan earning per share dan cash flow per share suatu perusahaan dapat dijadikan acuan bagi para investor untuk memprediksi dividend per share. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pengguna informasi akuntansi, diharapkan hasil penelitian ini dapat memberi suatu tambahan literatur dan bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan akuntasi. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan alat analisis regresi linier berganda dengan uji t, uji F dan koefisien determinasi (R2). Populasi dari penelitian ini adalah sektor industri perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI sejak tahun dan membagikan dividen sejak taun 2008-2011 sebanyak 117 perusahaan keseluruhan. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan probability sampling-restricted or complex probability sampling, sehingga sampel penelitian adalah perusahaan mnufaktur yang memenuhi kriteria penelitian ini berjumlah 84 perusahaan. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa Earning Per Share berpengaruh terhadap Dividend Per Share perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia tahun 2008-2011, sehingga H1 diterima kebenarannya. Operation Cash Flow Per Share berpengaruh negatif terhadap Dividend Per Share perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia tahun 2008-2011, sehingga H2 ditolak kebenarannya. Nilai koefisien beta untuk Earning Per Share lebih besar jika dibandingkan dengan Operation cash flow Per Share, hal ini menunjukkan bahwa Earning Per Share merupakan faktor dominan yang berpengaruh teradap Dividend Per Share pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia tahun 2008-2011, sehingga H3 ditolak kebenarannya Hasil pengujian asumsi klasik menunjukkan bahwa asumsi-asumsi dari model regresi linear klasik, penaksisran OLS memiliki varians yang terendah di antara penaksir-penaksir linear lainnya: dalam hal ini, penaksiran OLS disebut sebagai penaksir tak bias linear terbaik (best linear unbiased estimators/BLUE).
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/29218/9/02_NASKAH_PUBLIKASI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/29218/1/03_HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/29218/2/04_BAB_1.pdf
https://eprints.ums.ac.id/29218/3/05_BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/29218/4/06_BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/29218/5/07_BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/29218/6/08_BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/29218/7/09_DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/29218/8/10_LAMPIRAN.pdf