Studi Gasifikasi Batu Bara Lignite Dengan Variasi Kecepatan Udara Untuk Keperluan Karbonasi

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan karakteristik pembakaran batu bara lignite dengan cara gasifikasi, mengetahui pengaruh kecepatan udara terhadap temperatur pembakaran, waktu nyala efektif dan efisiensi thermal tungku. Penelitian menggunakan gasifikasi aliran berlawanan dengan mengatur...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Setiawan, Budi (Author), , Ir. Subroto, MT (Author), , Wijianto, ST, M.Eng, Sc (Author)
Format: Book
Published: 2014.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_30397
042 |a dc 
100 1 0 |a Setiawan, Budi  |e author 
700 1 0 |a , Ir. Subroto, MT  |e author 
700 1 0 |a , Wijianto, ST, M.Eng, Sc.  |e author 
245 0 0 |a Studi Gasifikasi Batu Bara Lignite Dengan Variasi Kecepatan Udara Untuk Keperluan Karbonasi 
260 |c 2014. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/30397/19/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/30397/1/03._HALAMAN_DEPAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/30397/2/04._BAB_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/30397/5/05._BAB_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/30397/10/06._BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/30397/13/07._BAB_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/30397/16/08._BAB_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/30397/17/09._Daftar_Pustaka.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/30397/18/10._LAMPIRAN.pdf 
520 |a Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan karakteristik pembakaran batu bara lignite dengan cara gasifikasi, mengetahui pengaruh kecepatan udara terhadap temperatur pembakaran, waktu nyala efektif dan efisiensi thermal tungku. Penelitian menggunakan gasifikasi aliran berlawanan dengan mengatur kecepatan udara dari blower. Kecepatan udara yang digunakan yaitu 2,0 m/s, 4,0 m/s dan 6,0 m/s, kemudian mengambil data meliputi temperatur pembakaran dan lama waktu nyala efektif dengan tiga titik thermocouple yang dipasang dengan jarak masing-masing 2 cm. Hasil penelitian menunjukkan variasi kecepatan udara sangat berpengaruh terhadap temperatur pembakaran, nyala efektif serta efisiensi thermal tungku yang dihasilkan. Pada kecepatan udara 2,0 m/s temperatur tertinggi sebesar 2320C dengan nyala efektif 82 menit dan efisiensi thermal tungku sebesar 18,46%. Pada kecepatan 4,0 m/s, temperatur tertinggi sebesar 2940C dengan nyala efektif 52 menit dan efisiensi thermal tungku sebesar 24,62%. Pada kecepatan 6,0 m/s, temperatur tertinggi sebesar 3690C dengan nyala efektif 47 menit dan efisiensi thermal tungku sebesar 32,31%. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a TJ Mechanical engineering and machinery 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/30397/ 
787 0 |n D200090093 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/30397/  |z Connect to this object online