Hubungan Antara Role Overload Dengan Stres Kerja Pada Perawat

Stres yang dihadapi perawat ketika bekerja akan sangat mempengaruhi kualitas pelayanan keperawatan yang diberikan kepada pasien, sehingga sangat penting mengetahui penyebab dari stres kerja perawat. Permasalahan dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut: adakah hubungan antara kelebihan beban...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Nugraeni, Riski (Author), , Drs. Muhammad AMir, MSi. Psi (Author)
Format: Book
Published: 2014.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Stres yang dihadapi perawat ketika bekerja akan sangat mempengaruhi kualitas pelayanan keperawatan yang diberikan kepada pasien, sehingga sangat penting mengetahui penyebab dari stres kerja perawat. Permasalahan dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut: adakah hubungan antara kelebihan beban kerja (role overload) dengan tingkat stres kerja perawat? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara role overload dengan tingkat stres kerja pada perawat di Puskesmas Kartasura. Hipotesis yang diajukan adalah ada hubungan positif antara role overload dengan stres kerja. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat di Puskesmas Kartasura dan sampel diambil sebanyak 31 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan skala role overload dan stres kerja. Perhitungan analisis data dengan menggunakan korelasi product moment . Hasil penelitian menunjukkan role overload perawat di Puskesmas Kartasura adalah tinggi hal ini ditunjukkan oleh nilai rerata empirik yang lebih besar dari rerata hipotetik (123,58 > 95). Rerata emp irik stres kerja adalah 118,90 dan rerata hipotetik adalah 92,5. Hal ini menunjukkan bahwa role overload dan stres kerja perawat di Puskesmas Kartasura adalah tergolong tinggi. Kesimpulan: (1) Terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara role overload dengan stres kerja perawat, hal ini dapat diketahui dari rxy = 0,709 dengan p<0,01. Artinya semakin tinggi role overload, maka semakin tinggi pula stres kerja perawat. Dapat disimpulkan bahwa jika perawat memiliki role overload yang tinggi, maka ia akan memiliki stres kerja yang tinggi. Sebaliknya jika perawat memiliki role overload yang rendah baik, maka ia akan memiliki stres kerja yang rendah pula. Besar peran role overload dalam meningkatkan stres kerja perawat adalah sebesar 50,3%. Hal ini menunjukkan bahwa selain role overload, masih ada variabel lain yang berpengaruh terhadap stres kerja perawat. (2) Kondisi role overload perawat di Puskesmas Kartasura tergolong tinggi. Terbukti dari mean empirik sebesar 123,58 lebih tinggi dari mean hipotetik yaitu 95; (3) Kondisi stres kerja yang dimiliki perawat di Puskesmas Kartasura termasuk tinggi. Hal ini dapat dilihat dari rerata empirik sebesar 118,90 lebih tinggi daripada rerata hipotetik sebesar 92,5.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/30514/18/Naskah_Publikasi.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30514/1/Halaman_Depan.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30514/2/Bab_1.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30514/3/Bab_2.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30514/5/Bab_3.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30514/6/Bab_4.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30514/7/Bab_5.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30514/14/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30514/16/Lampiran_Lengkap.pdf