Hubungan Indeks Massa Tubuh Dengan Tekanan Darah Di Agung Fitness Syariah Surakarta

Latar belakang: Masalah kekurangan dan kelebihan gizi adalah masalah penting, karena selain mempunyai risiko penyakit-penyakit juga dapat mempengaruhi produktifitas kerja. Olahraga merupakan suatu kegiatan fisik yang dapat membakar lemak berlebih dalam tubuh. Intensitas olahraga itu penting diketahu...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Fierora, Claudyantika Koes (Author), , Umi Budi Rahayu, SSt. Ft. SPd. M. Kes (Author), , Agus Widodo, S.Fis, M.Kes (Author)
Format: Book
Published: 2014.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Latar belakang: Masalah kekurangan dan kelebihan gizi adalah masalah penting, karena selain mempunyai risiko penyakit-penyakit juga dapat mempengaruhi produktifitas kerja. Olahraga merupakan suatu kegiatan fisik yang dapat membakar lemak berlebih dalam tubuh. Intensitas olahraga itu penting diketahui, seberapa rutin dan teraturnya mengikuti program olahraga, karena dengan mengetahui intensitas, kerutinan, serta teraturnya program olahraga yang kita jalankan itu dapat berpengaruh terhadap nilai indeks massa tubuh dengan keterkaiatan bahaya resiko hipertensi. Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui hubungan IMT dengan tekanan darah di Agung Fitness Syariah Surakarta Metode Penelitian : Penelitian dilakukan di Agung Fitness Syariah. Desain penelitian ini adalah cross sectional dengan sampel semua populasi di agung fitness syariah yang memenuhi kriteria inklusi dan tidak memenuhi eksklusi.Data diperoleh dari kuesioner serta pemeriksaan fisik berupa pengukuran tekanan darah, tinggi badan, dan berat badan. Pengolahan data menggunakan uji chi-square. Hasil Penelitian : Hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan antara indeks massa tubuh dengan tekanan darah dengan hasil 164,091 lebih kecil dari 0.05 atau α. Gambaran umum karakteristik subjek antara lain: 28,3 % berusia 26-30 tahun, 28,3 % pekerjaan SPG, 26,7 % lama latihan selama 5-8 bulan, 46,7 % teraturnya mengikuti program dalam seminggu sebanyak dua kali dalam seminggu. Kesimpulan : Sebagian responden memiliki IMT obesitas 1 dan tekanan darah prehipertensi.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/30798/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30798/3/BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30798/6/BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30798/7/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30798/8/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30798/10/BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30798/11/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30798/18/NASKAH_PUBLIKASI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30798/20/LAMPIRAN.pdf