Hubungan Tingkat Kepatuhan Pemberian Taburia Terhadap Peningkatan Berat Badan Anak Usia 6-24 Bulan Di Desa Demakan Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo

Taburia merupakan tambahan multivitamin dan mineral untuk memenuhi kebutuhan gizi dan tumbuh kembang balita usia 6-59 bulan dengan prioritas balita usia 6-24 bulan. Keberhasilan program taburia dipengaruhi oleh beberapa factor salah satunya adalah kepatuhan ibu dalam pemberian taburia.Tujuan penelit...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Chasanah, Lutfi Isnaini (Author), , Siti Arifah, S.Kp., M.Kes (Author), , Agustaria Budinugroho, S.Kep., Ns (Author)
Format: Book
Published: 2014.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Taburia merupakan tambahan multivitamin dan mineral untuk memenuhi kebutuhan gizi dan tumbuh kembang balita usia 6-59 bulan dengan prioritas balita usia 6-24 bulan. Keberhasilan program taburia dipengaruhi oleh beberapa factor salah satunya adalah kepatuhan ibu dalam pemberian taburia.Tujuan penelitian mengetahui hubungan tingkat kepatuhan pemberian taburia terhadap peningkatan berat badan anak usia 6-24 bulan di Desa Demakan Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif non eksperimental. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelatif dengan pendekatan retrospektif study. Populasi pada penelitian ini adalah 134 ibu yang mempunyai anak usia 6-24 bulan penerima taburia di desa Demakan. Sampel yang digunakan sebanyak 57 responden dengan teknik proportiorate random sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner kepatuhan tentang pemberian taburia dan KMS/cacatan berat badan anak usia 6-24 bulan penerima taburia selama sebulan sebelum menerima taburia dan selama 4 bulan menerima tabuia. Analisis data yang digunakan, yaitu uji Chi-Square ( x2) dengan Uji fisher‟s sebagai alternatifnya. Hasil penelitian menunjukan bahwa 40.35 % responden dikategorikan patuh dan berat badan anak naik, 56.14 % responden tidak patuh dan berat badan anak naik, dan 3.51 % responden tidak patuh dan anak mengalami penurunan berat badan. Analisis data tingkat kepatuhan dengan peningkatan berat badan mendapatkan p = 0.352. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara tingkat kepatuhan pemberian taburia terhadap peningkatan berat badan anak usia 6-24 bulan di Desa Demakan, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/30949/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30949/2/BAB_1.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30949/4/BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30949/5/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30949/7/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30949/8/BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30949/9/BAB_VI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30949/12/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30949/14/NASKAH_PUBLIKASI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/30949/16/LAMPIRAN.pdf