Analisis Interjeksi Pada Novel Kerudung Cinta Dari Langit Ketujuh Karya Wahyu Sujani Tahun 2011

Penelitian ini bertujuan (1) mendiskripsikan bentuk interjeksi pada novel Kerudung Cinta dari Langit Ketujuh karya Wahyu Sujani. (2) Memaparkan fungsi interjeksi yang dimiliki oleh novel Kerudung Cinta dari Langit Ketujuh karya Wahyu Sujani. Jenis penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: NINGRUM, EKA WIDIA (Author), , Drs. Agus Budi Wahyudi, M. Hum (Author), , Drs. Andi Haris Prabawa, M.Hum (Author)
Format: Book
Published: 2014.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan (1) mendiskripsikan bentuk interjeksi pada novel Kerudung Cinta dari Langit Ketujuh karya Wahyu Sujani. (2) Memaparkan fungsi interjeksi yang dimiliki oleh novel Kerudung Cinta dari Langit Ketujuh karya Wahyu Sujani. Jenis penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif dengan menggunakan metode distribusional yang terbagi dalam tiga tahap, yaitu tahap pengumpulan data, tahap penganalisisan data, dan tahap penyajian data. Data dalam penelitian ini adalah Kerudung Cinta dari Langit Ketujuh karya Wahyu Sujani tahun 2011. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik simak dan teknik catat. Teknik analisis data menggunakan metode padan. Hasil penelitian ini adalah 1) bentuk interjeksi bentuk interjeksi yang ada dalam novel terdiri dari 25 bentuk interjeksi sebagai berikut: (1) hah!, (2) yee... ngaco!, (3) dih!, (4) wah, (5) busyet!, (6) ah, (7) halah!, (8) lho..., (9) lho, (10) sialan!, (11) duh, (12) Astagfirullah!, (13) oh, (14) nah, (15) huhuy!, (16) Alhamdulillah, (17) yah, (18) bah!, (19) hihihi..., (20) hahaha..., (21) idih..., (22) hmmm..., (23) huahaha..., (24) hahaha, dan (25) huh!. Fungsi interjeksi terdiri dari rasa heran 11 bentuk, rasa sakit atau terancam bahaya 2 bentuk, rasa iba atau sedih 1 bentuk, rasa kaget bercampur sedih 4 bentuk, rasa lega 6 bentuk, rasa jijik 3 bentuk, rasa senang 4 bentuk, dan rasa kecewa 1 bentuk. Ortografis interjeksi juga terdapat pada bentuk interjeksi berupa penggunaan tanda seru (!) dan penggunaan huruf kapital diawal huruf sebagai petikan langsung. Penggunaan (...) bisa sebagai penekanan bentuk interjeksi rasa senang dan kecewa.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/31036/13/10._NASKAH_PUBLIKASI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31036/1/1._HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31036/2/2._BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31036/3/3._BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31036/5/4._BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31036/6/5._BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31036/8/6._BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31036/9/7._DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31036/11/8._LAMPIRAN.pdf