Peningkatan Pemahaman Konsep Dan Pemecahan Masalah Matematika Melalui Pendekatan Scientific Learning (PTK Bagi Siswa Kelas VIIG Semester Gasal SMP Negeri 1 Tawangharjo Tahun Ajaran 2013/2014)
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan pemahaman konsep dan pemecahan masalah matematika bagi siswa kelas VIIG SMP Negeri 1 Tawangharjo melalui pendekatan Scientific Learning dalam pembelajaran matematika. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas. Sumber data guru dan...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2014.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan pemahaman konsep dan pemecahan masalah matematika bagi siswa kelas VIIG SMP Negeri 1 Tawangharjo melalui pendekatan Scientific Learning dalam pembelajaran matematika. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas. Sumber data guru dan siswa. Teknik pengumpulan data observasi, catatan lapangan, dokumentasi, wawancara dan metode tes. Data dianalisis secara deskriptif kualitatif dengan metode alur. Keabsahan data dengan triangulasi sumber dan metode. Hasil penelitian, penerapan pendekatan Scientific Learning dapat meningkatkan pemahaman konsep dan pemecahan masalah matematika. Hal ini dapat dilihat dari indikator pemahaman konsep matematika yaitu (a) siswa dapat menyatakan ulang sebuah konsep dari kondisi awal 30%, siklus I 78%, siklus II 89%, siklus III 97%, (b) siswa dapat mengklasifikasikan objek menurut sifat sesuai konsep kondisi awal 25%, siklus I 73%, siklus II 82%, siklus III 96%, (c) siswa mengaplikasikan konsep pada pemecahan masalah kondisi awal 16%, siklus I 72%, siklus II 73%, siklus III 97%. Sedangkan pemecahan masalah matematika dapat dilihat dari (a) siswa dapat memahami masalah matematika dari kondisi awal 16%, siklus I 18%, siklus II 67%, siklus III 93%, (b) siswa dapat menyajikan masalah secara matematis kondisi awal 36%, siklus I 62%, siklus II 68%, siklus III 96%, (c) siswa mampu menyelesaikan masalah secara tepat kondisi awal 11%, siklus I 60%, siklus II 80%, siklus III 97%. |
---|---|
Item Description: | https://eprints.ums.ac.id/31111/1/03._HALAMAN_DEPAN.pdf https://eprints.ums.ac.id/31111/3/04._BAB_I.pdf https://eprints.ums.ac.id/31111/6/05._BAB_II.pdf https://eprints.ums.ac.id/31111/7/06._BAB_III.pdf https://eprints.ums.ac.id/31111/8/06._BAB_III.pdf https://eprints.ums.ac.id/31111/9/07._BAB_IV.pdf https://eprints.ums.ac.id/31111/10/08._BAB_V.pdf https://eprints.ums.ac.id/31111/11/09._DAFTAR_PUSTAKA.pdf https://eprints.ums.ac.id/31111/15/NASKAH_PUBLIKASI.pdf |