Pengaruh Obat Kumur Mengandung Ekstrak Anggur (Vitis Vinifera) Berbagai Konsentrasi Dalam Menghambat Pembentukan Plak Gig

Latar Belakang : Anggur merupakan salah satu jenis buah yang belum dimanfaatkan secara maksimal. Buah anggur (Vitis vinifera) mempunyai berbagai macam khasiat, diantaranya bisa mencegah terjadinya karies karena dalam buah anggur (Vitis vinifera) mengandung bahan fitokimia yang banyak terdapat dalam...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Putro, Probo Damoro (Author), , drg. Ana Riolina, MPH (Author), , drg. Nanang Krisnawan (Author)
Format: Book
Published: 2014.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Latar Belakang : Anggur merupakan salah satu jenis buah yang belum dimanfaatkan secara maksimal. Buah anggur (Vitis vinifera) mempunyai berbagai macam khasiat, diantaranya bisa mencegah terjadinya karies karena dalam buah anggur (Vitis vinifera) mengandung bahan fitokimia yang banyak terdapat dalam kulit, buah, dan biji anggur, antara lain adalah golongan polifenol sebesar 5-8% berupa resveratrol, tanin, flavonoid, kuersetin, katekin, pektin, tannin dan antosianin. Flavonoid merupakan golongan senyawa kimia dalam buah anggur yang memiliki peranan penting dalam menghambat pembentukan plak gigi. Plak gigi merupakan faktor utama dalam penyakit karies gigi, radang gusi dan penyakit periodontal. Plak gigi mengandung mikroorganisme yang tersusun dari 70% komponen bakteri dan 30% terdiri dari komponen anorganik. Tujuan : Mengetahui pengaruh obat kumur mengandung ekstrak anggur (Vitis vinifera) berbagai konsentrasi dalam menghambat pembentukan plak gigi. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian ekperimental kuasi dengan rancangan Randomized Controlled Trial dengan desain Post test with Control Group desain. Sampel pada penelitian ini adalah semua penghuni Panti Asuhan Aisyiyah Karanganyar yang memenuhi kriteria inklusi. Subyek penelitian dibagi menjadi 3 kelompok dan masing-masing kelompok terdiri dari 13 orang : kelompok I berkumur dengan aquades steril, kelompok II berkumur dengan ekstrak buah anggur 50%, kelompok III berkumur dengan ekstrak buah anggur 75% sebanyak 20 ml selama 60 detik, dua kali sehari selama 3 hari. Subyek tidak diperbolehkan untuk menggosok gigi selama jangka waktu penelitian. Dilakukan pengukuran indeks plak satu setengah jam setelah berkumur pada malam hari pertama, kedua dan ketiga dengan menggunakan metode PHP-M. Hasil : Obat kumur yang mengandung ekstrak anggur dengan konsentrasi 50% dan 75% yang digunakan dalam penelitian ini mempengaruhi daya hambat pembentukan plak gigi lebih efektif jika dibandingkan dengan berkumur air. Hasil uji Two-Way ANOVA didapatkan nilai sig 0,000 (sig<0,05) dan dapat disimpulkan bahwa obat kumur mengandung ekstrak anggur (Vitis vinifera) berbagai konsentrasi berpengaruh dalam menghambat pembentukan plak gigi. Kesimpulan : Pemberian larutan ekstrak anggur (Vitis vinifera) dapat menghambat pembentukan plak gigi. Obat kumur mengandung ekstrak anggur (Vitis vinifera) konsentrasi 75% yang paling berpengaruh menghambat pembentukan plak gigi.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/31247/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31247/2/BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31247/3/BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31247/5/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31247/6/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31247/7/BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31247/8/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31247/9/LAMPIRAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31247/12/NASKAH_PUBLIKASI.pdf