Analisis Wacana Persuasif Pada Brosur Penawaran Layanan Jasa Bimbingan Belajar Di Kota Boyolali

Tujuan penelitian ini (1) mengetahui sejarah terbentuknya lembaga bimbingan belajar di kota Boyolali pada masing-masing lembaga bimbingan belajar, (2) memaparkan isi wacana persuasif pada brosur layanan jasa bimbingan belajar di kota Boyolali, (3) menganalisis strategi wacana persuasif pada setiap l...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Saputro, Madarina Madiyan (Author), , Prof. Dr. Markhamah, M.Hum (Author)
Format: Book
Published: 2014-12.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Tujuan penelitian ini (1) mengetahui sejarah terbentuknya lembaga bimbingan belajar di kota Boyolali pada masing-masing lembaga bimbingan belajar, (2) memaparkan isi wacana persuasif pada brosur layanan jasa bimbingan belajar di kota Boyolali, (3) menganalisis strategi wacana persuasif pada setiap lembaga bimbingan belajar di kota Boyolali. Penelitian ini berjenis penelitian kualitatif. Subjek yang dikaji pada penelitian ini adalah wacana persuasif, sedangkan objek dalam penelitian ini adalah brosur penawaran bimbingan belajar. Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data tertulis berupa brosur dan sumber data lisan dari para staf pengajar. Teknik pengumpulan data yangdigunakan adalah metode simak dengan teknik catat. Metode analisis data yang digunakan adalah metode padan intraligual. Hasil penelitian ini menegaskan bahwa, dari ketiga lembaga bimbingan belajar, lembaga yang paling tua adalah lembaga bimbingan belajar Neutron yang didirikan pada tahun 1991, lembaga bimbingan belajar Pelita Harapan Indonesia didirikan pada tahun 1999, dan lembaga bimbingan belajar Smart Center didirikan pada tahun 2008. Isi wacana persuasif pada brosur terdiri (1) judul, (2) fasilitas yang diberikan, (3) garansi yang diberikan, (4) iming-iming, (5) alamat, dan (6) ilustrasi lain. Strategi wacana persuasif brosur meliputi (1) menggunakan kata yang sedang trend, (2) metode pengajaran yang berbeda, (3) menyatakan guru yang berpengalaman, (4) adanya tes konklusi, (5) adanya presensi sidik jari, (6) kebebasan menentukan jadwal, dan (7) keringanan biaya.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/31605/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31605/2/BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31605/3/BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31605/4/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31605/5/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31605/6/BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31605/9/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31605/11/LAMPIRAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/31605/12/NASKAH_PUBLIKASI.pdf