Persepsi Guru Matematika SMP Di Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah Tentang Hambatan Pelaksanaan Kurikulum 2013 Tahun 2013/2014

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hambatan guru matematika SMP kabupaten Karanganyar Jawa Tengah dalam pelaksanaan Kurikulum 2013. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Informan adalah guru matematika SMP di sekolah sasaran Kurikulum 2013 kabupaten Karanganyar Jawa Te...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: ARIANTI, ARIS (Author), , Idris Harta, M.A., Ph.D (Author)
Format: Book
Published: 2014.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_31732
042 |a dc 
100 1 0 |a ARIANTI, ARIS  |e author 
700 1 0 |a , Idris Harta, M.A., Ph.D  |e author 
245 0 0 |a Persepsi Guru Matematika SMP Di Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah Tentang Hambatan Pelaksanaan Kurikulum 2013 Tahun 2013/2014 
260 |c 2014. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/31732/1/COVER-INTISARI.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/31732/2/BAB_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/31732/3/BAB_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/31732/5/BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/31732/7/BAB_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/31732/8/BAB_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/31732/10/DAFTAR_PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/31732/11/LAMPIRAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/31732/13/NASKAH_PUBLIKASI.pdf 
520 |a Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hambatan guru matematika SMP kabupaten Karanganyar Jawa Tengah dalam pelaksanaan Kurikulum 2013. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Informan adalah guru matematika SMP di sekolah sasaran Kurikulum 2013 kabupaten Karanganyar Jawa Tengah. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui angket, wawancara, dan dokumentasi. Keabsahan data dilakukan dengan teknik triangulasi. Teknik analisi data dilakukan secara interaktif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hambatan yang dihadapi guru antara lain: (a) persiapan masih kurang, dikarenakan sosialisasi yang singkat sehingga kemampuan guru dalam memahami Kurikulum 2013 masih kurang. Misalnya guru masih mendominasi dalam kelas dan belum memahami pendekatan scientific, kesulitan membuat RPP, kesulitan menentukan indikator pencapaian kompetensi aspek spiritual, dan kesulitan proses penilaian, (b) Kemampuan peserta didik masih kurang dalam proses pembelajaran, yaitu mereka masih pasif, kurang komunikatif, belum mandiri, dan minat terhadap pelajaran matematika juga kurang, (c) sarana dan prasarana yang belum memadai, baik yang disediakan sekolah maupun pemerintah, misalnya penjabaran kalimat dalam buku ajar yang terlalu panjang, terdapat salah pengetikan simbol, terdapat latihan soal yang cukup sulit, latihan soal di buku siswa sedikit, belum adanya buku pendamping berbasis Kurikulum 2013; masalah Teknologi Informasi dan Komputer (TIK) belum memadai; dan ketersediaan daya listrik di sekolah masih kurang. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a LB Theory and practice of education 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/31732/ 
787 0 |n A410100048 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/31732/  |z Connect to this object online