Rancang Bangun Pengontrol Suhu Dan Kelembaban Udara Pada Penetas Telur Ayam Berbasis Arduino Mega 2560 Dilengkapi UPS

Pada umumnya di pedesaan ayam kampung dipelihara oleh masyarakat secara ala kadarnya yaitu telur dierami oleh induknya secara langsung sehingga perkembangbiakan ayam kurang maksimal. Sistem penetasan tradisional dengan menggunakan indukan alami dirasa kurang efektif karena satu induk ayam kampung ha...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Supriyono, Didik (Author), , Gunawan Ariyanto,ST. M. Compt Sc., Ph.D (Author), , Umi Fadlillah, ST. MEng (Author)
Format: Book
Published: 2014.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Pada umumnya di pedesaan ayam kampung dipelihara oleh masyarakat secara ala kadarnya yaitu telur dierami oleh induknya secara langsung sehingga perkembangbiakan ayam kurang maksimal. Sistem penetasan tradisional dengan menggunakan indukan alami dirasa kurang efektif karena satu induk ayam kampung hanya mampu mengerami maksimal 13 butir telur. Waktu yang dibutuhkan untuk mengerami membutuhkan 21 hari dan membutuhkan waktu kurang lebih 45 hari untuk siap bertelur kembali. Tujuan dari penelitian ini adalah merancang pengontrol suhu dan kelembaban udara pada penetas telur menggantikan cara konvensional, sehingga dalam proses penetasan telur menjadi lebih mudah, hemat waktu, dan praktis. Pembacaan suhu dan kelembaban udara menggunakan sensor DHT11 yang outputnya akan diolah oleh Arduino Mega 2560. Sebagai pembalik telur pada rak menggunakan motor DC yang akan bergerak sesuai dengan yang diinginkan. Untuk menghasilkan panas menggunakan lampu dengan daya 2x15 Watt, sedangkan sebagai penambah kelembaban menggunakan heater yang dipasang tepat di atas bak air. Sebagai penggerak rak telur menggunakan motor DC. Mesin tetas telur memiliki kapasitas 15 butir telur sesuai dengan kemampuan gerak motor. Waktu yang dibutuhkan untuk mencapai setting point panas pada pagi hari 2 jam 25 menit, siang 1 jam 47 menit, dan malam 1 jam 58 menit. Hasil persentase penetasan 80%, dengan 75% dalam keadaan normal dan 25% dalam keadaan cacat serta telur tidak menetas 20%. Dari hasil nilai kuisoner oleh pengguna didapatkan tingkat kenyamanan 75%, tingkat keamanan 75%, tingkat akurasi data alat 50%, tingkat kemudahan pemakaian 75%, bentuk fisik alat 75%, dan tingkat kemanfaatan 100%. Sistem UPS (Uninterruptible Power Supply) dapat mem-back up listrik pada saat listrik PLN padam kurang lebih selama 25 menit.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/32310/20/Naskah%20Publikasi.pdf
https://eprints.ums.ac.id/32310/1/1%20Halaman%20depan.pdf
https://eprints.ums.ac.id/32310/2/BAB%20I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/32310/3/BAB%20II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/32310/4/BAB%20III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/32310/8/BAB%20IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/32310/9/BAB%20V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/32310/10/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/32310/17/Lampiran.pdf